Minyak Goreng Masih Langkah, Kadis Disperindagkop Polman: Masyarakat Jangan Panik

POLMAN, TAYANG9 – Sejauh ini harga minyak goreng di pasar tradisional Pekkabata Polewali Mandar masih tergolong mahal sesuai harga yang ditetapkan oleh Pemerintah.
Sebelumnya per tanggal 1 februari 2022 pemerintah sudah menetapkan harga minyak goreng eceran sebesar Rp. 14.000/liter. Namun pada kenyataannya harga minyak goreng di Pasar Pekkabata dipatok Rp 22.000/liternya dan Rp. 43.000 untuk kemasan 2 liter.
Tingginya harga minyak goreng masih menjadi masalah dikarenakan terjadinya kelangkaan dibeberapa wilayah termasuk di Kabupatenn Polman.

Salah seorang pemilik Toko, Iskandar mengatakan jika stok minyak goreng saat ini sangat sedikit bahkan di toko lain sudah tidak ada lagi. Sehingga setiap pembelian sudah dibatasi dan hanya bisa mendapatkan maksimal dua kemasan saja.
“Yang terpenting ada yang kita jual dan langganan tidak kecewa setiap ingin membeli, itu yang kita minta dan kita belum bisa menyesuaikan harga dari keputusan pemerintah,” beber Iskandar saat ditemui beberapa waktu lalu
Ia berharap pemerintah lebih berkomitmen dengan perusahaan minyak goreng agar penyalurannya ke pihak distributor betul-betul maksimal dan harga minyak goreng kembali normal.
“Kenaikan harga minyak goreng ini sangat berdampak bagi para konsumen, mulai dari para pedagang gorengan, rumah makan, usaha mikro kecil menengah, bahkan ibu rumah tanggapun merasakan kenaikannya,” keluhnya
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop) kabupaten Polman Andi Chandra Sigit menghimbau kepada masyarakat agar tidak terlalu panik atas kelangkaan minyak goreng.
“Masyarakat jangan panic buying (beli panik-red) terkait adanya kenaikan ataupun isu kelangkaan minyak goreng, insyaallah tidak ada kelangkaan dan secepatnya bisa stabil kembali,” ucapnya Jumat, (19/02)
Chandra juga mengatakan bahwa pihaknya terus memantau dan berkoordinasi untuk menjaga ketersediaan stok minyak goreng di pasaran.
“Mendekati bulan puasa tahun ini kita akan mengadakan pasar murah atau operasi pasar dan menggandeng beberapa distributor,” tambahnya.
Sumber : Reporter Magang [Muhammad Rizal – Andi Bahira]
Editor : Redaksi