TAYANG9-Hari H Pemilu DPR, DPD dan DPRD serta Presiden dan Wakil Presiden, kian dekat, karenanya masyarakat diminta untuk pro aktiv dalam melaporkan atau kepada pihak Bawaslu jika ada indikasi pelanggaran yang di masyarakat.
“Jika warga tidak memiliki cukup keberanian melaporkan, dengan memberikan informasi kepada kami di Bawaslu saja telah cukup. Ini penting untuk kian meningkatkan kualitas demokrasi kita,” urai Usman Kordiv Hukum Datin Bawaslu Polman di acara Diskusi Publik Pengawasan yang dihelat oleh Bawaslu, Jumat 22 Februari 2019 di salah satu hotel di Polewali.
Lanjut Usman, dalam pemetaan pelanggaran, selain pihaknya melakukan analisis modus, juga pihaknya telah melakukan analisi aktor yang telah atau memiliki indikasi untuk melakukan pelanggaran.
“Pihak kami telah melakukan analisis modus dan analisis aktor untuk kami tindak lanjuti, termasuk melakukan tindakan pencegahan serta pengawasan dan penindakan saat ditemukan cukup bukti pelanggaran,” beber Usman.
Dalam acara yang juga dihadiri oleh Suaib, Kordiv Penyelesaian Sengketa dan Saifuddn, ketua sekaligus Kordiv SDM dan Organisasi Bawaslu Polman sejumlah peserta tampak begitu antusias melontarkan pertanyaan dan pernyataan. Termasuk lontaran saran dan dukungan atas pembacaan mereka pada tahapan yang telah berjalan serta pengalamannya dalam pemilu sebelumnya.
Bukan hanya pengurus partai politik, tetapi sejumlah pihak seperti mahasiswa dan wartawan serta berbagai wakil OPD terkait, juga mengutarakan sejumlah catatan pentingnya, untuk ditindak lanjuti oleh pihak Bawaslu dan pemangku kepentingan Pemilu lainnya.
