Mamuju – Tayang9 – Dalam rangka membahas polemik gaji Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT), Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Barat, bersama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulawesi Barat, menggelar rapat bersama, di Kantor DPRD Sulawesi Barat, Selasa 15/01/19.
Rapat bersama tersebut, dipimpin langsung oleh Wakil Ketua DPRD Sulawesi Barat Munandar Wijaya, dan dihadiri oleh Asisten I bidang pemerintahan bersama dengan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Barat Arifuddin Toppo.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Barat Munandar Wijaya, usai memimpin rapat yang dilaksanakan kurang lebih empat jam itu mengatakan, bahwa pihaknya telah menyepakati untuk membentuk tim guna melakukan konsultasi ke Kemendagri dan TP4D, terkait polemik gaji GTT dan PTT yang selama kurung waktu 5 bulan belum dibayarkan oleh pemrintah Provinsi.
“DPRD tidak keahlian untuk menentukan gaji GTT-PTT akan dibayarkan atau tidak,,kemudian tidak memiliki konpetensi untuk menentukan jika dibayarkan berbenturan aturan atau tidak sehingga kita pandang perlu melakukan berkonsultasi, untuk menjaga segala kemungkinan yang terjadi,”tutur Munandar. (Rubrik khusus DPRD Sulbar)
