Mamuju – Tayang9 – Dalam tindak lanjut atas permintaan Dinas Perdagangan Kabupaten Mamuju, Tim Ombudsman Republik Indonesia Sulawesi Barat (ORI Sulbar), melakukan pendampingan proses tera, dan tera ulang di sejumlah SPBU di wilayah Kota Mamuju, Senin, 18/03/19.
Menurut asisten ORI Sulbar I Komang Bagus proses tera dan tera ulang tersebut bertujuan, untuk mendorong tertib alat ukur dan takaran, sehingga pelayanan profesional dan berkualitas ke masyarakat dapat dirasakan oleh publik, khususnya dalam pelayanan jual beli BBM di SPBU.
“Kami hanya melakukan pendampingan saja untuk melihat lebih dekat pelayanan yang dilakukan oleh Disdag Mamuju untuk menjamin hak masyarakat mendapatkan layanan yang jujur dalam pembelian BBM,”ucap I Komang Bagus.
Selain itu ia juga menambahkan, bahwa dalam proses pendampingan tera, pihaknya menemukan satu SPBU yang tidak sesuai dengan takaran, atau menyalahi ketentuan batas toleransi takaran penjualan BBM jenis solar, dan pertaliet.
“Ini baru tiga SPBU sempat kita datangi belum semuanya, makanya kedepan kita upayakan tera ulang ini, terus dilakukan secara berkala untuk semua SPBU di Sulawesi Barat,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, atas temuan itu tim ORI Sulbar akan memberikan saran ke Dinas Perdagangan Kabupaten Mamuju, untuk melakukan tindaklanjut.
“Termasuk saran kepada PT. Pertamina Regional Makassar, untuk memaksimalkan proses pengawasan, bahkan pemberian sanksi bagi oknum pengusaha SPBU, yang menyalahi prosedur,” tutupnya. (*/FM)
