Majene, Tayang9 – Bupati Majene Lukman, membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 110 Tahun 2021 tingkat Kabupaten Majene, pada Selasa (02/03). TMMD yang pada tahun ini di pusatkan di Kecamatan Tammerodo yang akan digelar selama 30 hari, dimulai tanggal 1 hingga 30 Maret 2021.
Menurut Lukman kegiatan TMMD yang mengambil tema ”TMMD Wujud Sinergi Membangun Negeri“, dinilai sangat luar biasa. Outputnya sangat dirasakan masyarakat dan pemerintah daerah. Bukan hanya dalam peningkatan infrastruktur tapi juga mental dan etos kerja. Sehingga ketika ada tawaran untuk mendukung kegiatan TMMD, Bupati langsung merespon dan siap melaksanakan.
”Kami siap merespon, kami merasakan dampaknya dan yang penting ada nilai semangat gotong royong yang selama ini telah begeser seiring perkembangan jaman” terangnya.
Lukman juga berharap, agar masyarakat setempat harus dominan terlibat di kegitan TMMD. Masyarakat juga harus mencontoh sikap disiplin TNI dan Polri yang loyalitasnya tidak di ragukan lagi.
Pada kegiatan TMMD di Desa Awo, direncanakan ada dua sasaran kegiatan yaitu sasaran fisik dan non fisik. Untuk kegiatan fisik pelebaran dan pengerasan jalan sepanjang 1000m x 4m, pembuatan jembatan 1 Unit 15×4 meter, pembuatan dekker 2 unit sepanjang 4m x 4m x 2m, rehab rumah 2 unit ukuran 6m x 4m dan rehab masjid 1 unit ukuran 11m x 12m.
Sementara untuk sasaran non fisik dengan menggelar berbagai penyuluhan yaitu, panyuluhan wasbang, paham radikalisme, stunting, posyandu, hukum dan posbindu ptm. Personil yang terlibat sebanyak 150 orang, terdiri dari unsur TNI 124 orang, Polres Majene 10 orang dan Pemkab Majene 16 orang.
Selain Bupati Majene, turut hadir perwakilan Danrem 142 Tatag, Dandim 1401, Kapolres Majene, M Idwar Wakil Ketua DPRD, Ketua PN, Perwakilan Kajari, Kadis Pengendalian Penduduk dan KB, Kabag Protokol Komunikasi Pimpinan serta Kepala Desa Awo. (hms/**)
