Tak Ingin Lambat, DPRD Kabupaten Majene Bahas APBD 2021
Majene, Tayang9 — Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Majene tak ingin lambat dalam pembahasan APBD 2021. Mengingat adanya perhelatan pemilihan kepala daerah (pilkada) di depan mata yang membutuhkan perhatian, penanganan terhadap covid-19 pun tidak bisa dipandang ringan. Hal ini menjadi penting agar rencana pemulihan ekonomi dan ketahanan masyakat di Kabupaten Majene pada tahun 2021, nantinya bisa berjalan lancar dan tepat sasaran.
Serangkaian pembahasan dilakukan, salah satunya adalah agenda rapat Banggar APBD 2021 yang digelar di ruang rapat Paripurna DPRD Kabupaten Majene, dibuka langsung ketua DPRD Salmawati, Dihadiri unsur pimpinan lainnya wakil Ketua I DPRD, M.Idwar bersama wakil Ketua II DPRD, Adi Ahsan, beberapa anggota DPRD yang dalam badan anggaran (Banggar) serta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), Selasa (3/11).
Kasman Kabil, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Majene, dalam rapat tersebut menjelaskan bahwa pembahasan RAPBD 2021 telah dimulai. Sehingga jika memungkinkan, produk hukum daerah ini nantinya harus sudah disepakati sebelum tanggal 30 november.
“Dalam agenda rapat ini kita masih membahas seputar mekanisme dan schedule, setelah itu pada gambaran umum ringkasan RAPBD 2021, selanjutnya masuk di pendapatan. Rapat nantinya akan hadir Bapenda yang banyak mengelola pajak daerah dan beberapa retribusi,” terangnya.
Dipihak lain Mewakili DPRD Majene, Adi Ahsan yang juga Wakil Ketua II DPRD Majene, menegaskan kepada peserta rapat agar rapat lanjutan yang direncanakan esok harinya, menghadirkan dinas yang terkait dengan pendapatan. Bapenda atau dinas lain yang ada kaitannya dengan pendapatan daerah.
“Diharapkan pada rapat berikutnya untuk hadir tepat waktu pukul 09.00 pagi. Hari ini rapat kita skors hingga besok pagi,” Jelas politisi partai Golkar Majene ini. (**)