Todzimo Palu
Langit senja menghitam duka
Debu berhamburan dipottana
Suara tangis pecah terdengar
Merintih, menjerit, meratapi
Todzimo Palu…
Solekmu lenyap sirna sekejap
Di amuk Linor, dicerca ombak
Wai mata menghujam deras
Pecah diatas tanah Kaeli
Todzimo Palu…
Tallang lilling dipottana
Sisa puing berserakan
disudut lita pembolongang
Subur kering sejenak
Todzimo Luluare’u…
Tandiang pecawammu
Sangi’mu allo bongi
Duka yang membelenggu
Hari belum lepaskan deritanya.
Todzimo Luluare’u…
Mulutnya tertutup berucap
Kakinya berat melangkah
Gairah hampir tiada
Bathinnya berkecamuk
Mata allo seakan ragu
Tiada sinar pagi
Merasakan dukamu
Mendengar tangismu
Melihat orang berserakan
Tanahnya lululantah.
Wonomulyo, Senin pagi, 8/10/2018