Ini Penjelasan Sudarman Tentang Kepemimpinan Profetik Demi Kemajuan Majene
MAJENE, TAYANG9 – Salah satu tokoh asal Majene yang sekarang tinggal di Jakarta kembali menyampaikan gagasannya mengenai tipe calon pemimpin yang layak didukung pada Pilkada Majene mendatang. Salah satunya adalah tipe pemimpin yang memiliki konsep kepemimpinan profetikprofetik yang dianggap akan mampu membawa kemajuan Majene kedepannya
“Konsep Kepemimpinan profetik (prophetic leadership) merupakan kepemimpinan yang menerapkan karakter kepemimpinan para Nabi dan Rasul, terutama Nabi Muhammad s,a,w. Konsep kepemimpinan ini banyak di bicarakan di ruang-ruang akademik,” Ungkap Sudarman, Sabtu (13/7/2024).
Menurutnya, setidaknya ada empat nilai yang harus di penuhi untuk menjadi pemimpin Profetik
“Itukan sudah jelas setidaknya ada empat nilai yang mesti dipenuhi. Diantaranya Siddiq (Benar), Tabligh (transparan), Amanah (Dapat dipercaya) dan Fathonah (cerdas) atau yang biasa disingkat STAF,” lanjut Sudarman yang juga merupakan Mahasiswa Magister Universitas Muhammadiyah Jakarta
Tambah Sudarman dengan mengutip tafsir ayat Quraan surah Yasin ayat 21. “Ikutilah orang yang tidak meminta imbalan kepadamu; dan mereka adalah orang-orang yang mendapat petunjuk”. Katanya, tafsir ayat ini perlu perenungan mendalam untuk menjawab maraknya money politik disetiap pemilihan umum
“Saya menganggap bahwa memilih atau mengikuti pemimpin berbuat ikhlas dan tanpa pamrih, serta orang yang terpilih melalui mekanisme proses akal dan spritual adalah salah satu sarat wajib menjadi pemimpin Profetik,” tambahnya
Ia juga menegaskan bahwa konsep kepemimpinan Profetik bisa terjadi apabila rakyat yang akan mentukan pilihan adalah pemilih rasional, bukan pemilih tradisional yang mudah terintimidasi hubungan pekerjaan, keluarga dan money politic yang merusak tatanan Demokrasi
“Masyarakat Majene harus mulai sadar untuk mendapatkan pemimpin Profetik akan melalui proses panjang dan itu dimulai dengan cara dituntun oleh ilmu agama dan ilmu pengetahuan dalam memilih pemimpin yang bisa menjadi wakil Tuhan dan NKRI di majene kedepan Tutup Sudarman yang juga pengurus MUI DKI Jakarta. (Irw)