Majene, Tayang9 – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Majene akhirnya menyetujui dan mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Perubahan tahun anggaran 2021 menjadi Peraturan Daerah (Perda).
Adapun Rapat Paripurna tersebut yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Majene, Salmawati Djamado, dilaksanakan di gedung DPRD Majene pada selasa (28/9), bertindak untuk menandatangani dan mensahkan dokumen bersama dengan Perda Perubahan APBD kabupaten Majene tahun 2021 bersama Bupati Majene, Andi Achmad Syukri yang didampingi Wakil Bupati Majene, Arismunandar.
Dalam rapat paripurna pengesahan Raperda APBD Perubahan tahun anggaran 2021, Salmawati yang didampingi Wakil Ketua I DPRD Majene, M Idwar, sebelum melakukan penandatangan, dalam rapat tersebut Ketua DPRD Majene bertanya kepada peserta rapat paripurna apakah Raperda perubahan APBD 2021 dapat disetujui dan disahkan. Pertanyaan itu Kemudian disambut secara serentak oleh peserta rapat dengan kata setuju.
“Terima kasih atas persetujuan dari semua peserta rapat, semoga dengan telah ditetapkannya Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021 penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Majene pada sisa tahun anggaran 2021 dapat berjalan lancar, tertib, dan terkendali, serta Hasilnya bermanfaat dan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat”, harapnya.
Untuk mensahkan dan menandatangani dokumen Perda Perubahan APBD 2021, sebelumnya fraksi-fraksi yang ada di DPRD Majene yaitu Fraksi Demokrat Amanah, Fraksi Solidaritas Golkar Indonesia dan Fraksi Mamesa. Terlebih dahulu menyampaikan pendapat akhirnya, yang kemudian bersama menyetujui Raperda Perubahan APBD kabupaten Majene 2021 menjadi Perda Perubahan APBD Majene tahun 2021.
Berdasarkan paparan Pemerintah Kabupaten Majene dalam rapat paripurna untuk struktur Perubahan APBD 2021, terdiri dari pendapatan ditarget Rp 912 miliar lebih, belanja daerah Rp 915 miliar lebih, pengeluaran pembiayaan sebesar Rp4 miliar lebih. (net/**)
