Bawaslu Harap DPRD Terpilih Berkontribusi dalam Pembangunan Demokrasi

TAYANG9-Lima unsur pimpinan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Polewali Mandar selaku penyelenggara pengawasan Pemilu 2019 yang baru lalu, menaruh harapan banyak kepada legislator terpilih yang dilantik hari ini, Rabu 28 Agustus 2019 di Gedung DPRD Kabupaten Polewali Mandar.
Mereka berharap, legislator yang dilantikan hari ini memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan demokrasi di Polewali Mandar. Begitu yang disampaikan, Saifuddin Ketua Bawaslu Polman jelang acara pelantikan siang tadi.
“Kami berharap anggota DPRD yang lahir dari rahim mekanisme demokrasi melalui Pemilu 2019 yang baru lalu itu, mampu berkontribusi baik dan nyata terhadap dinamika dan pertumbuhan demokrasi di daerah kita ini,” bebernya.
Senada dengan itu, Suaib Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Polman mengatakan, pihaknya mengapresiasi baik seluruh partai, termasuk yang lolos dan berhak mendapatkan jatah kursi di DPRD Polman.
“Kami mengapresiasi seluruh partai yang telah mengikuti perhelatan Pemilu kali ini. Harapan kami, pendidikan politik tetap bisa berjalan secara simultan dan baik, sehingga ke depan kita akan melihat peran partai politik sungguh nyata ditengah-tengah masyarakat kita,” ujarnya.
Sementara itu, Arham Syah Koordinator Divisi Penindakan Pelanggaran malah mengharapkan dari 45 anggota DPRD Polman yang terpilih itu, secara serius dan fokus bisa memanggul mandat rakyat.
“Tersebab tugas utama DPRD sebagai legislator yang lahir dari rakyat, adalah, mendorong kebijakan yang pro rakyat dan pro terhadap tumbuh dan berkembangnya demokrasi berdasarkan peraturan perundang-undangan yang ada. Nah khusus untuk yang itu, kami di Bawaslu sangat membuka ruang untuk diajak diskusi ihwal pembangunan iklim demokrasi di daerah kita yang lebih baik ke depan,” urai Arham.
Berbanding lurus dengan Arham, Sumarding Koordinator Divisi Pengawasan Hupmas dan Hubal, mengaku bersyukur karena atas peran semua pihak, Parpol, penyelenggara pemilu dan pengawas pemilu di semua level dan tingkatan, Polri, TNI, pemerintah kabupaten, khususnya warga masyarakat yang telah menunjukkan sikap baik dan bijaknya dalam merespon semua tahapan penyelenggaran Pemilu.
“Kami bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah menujukkan kedewasaanya dalam berpolitik, sehingga penyelenggaran Pemilu berlangsung kondusif aman dan tertib. Selain itu, semua pihak juga sudah tampak sangat menyadari keberadaan kami selaku pengawas pemilu, mulai dari kian minimnya temuan pelanggaran, hingga masuknya sejumlah laporan baik dari masyarakat maupun Parpol. Tentu saja ini pertanda, bahwa kita telah cukup dewasa dan mengerti peran Bawaslu. Dan kami berterima kasih banyak atas semua itu,” ungkap Sumarding.
Dalam kesempatan terpisah, Usman Koordinator Divisi Hukum Data dan Informasi Bawaslu Polman juga memberikan tanggapan kritis terhadap keterpilihan anggota DPRD periode 2019-2014 di Polman.
Dirinya berharap dari mereka yang terpilih dan dilantik itu memberikan manfaat bagi demokrasi dan hukum yang lebih berkeadaban di Polewali Mandar.
“Masih ada banyak problem kita di daerah ini yang harus diselesaikan satu persatu. Karenanya, kami meminta, anggota DPRD yang terpilih, sungguh bisa bekerja dan memiliki komitmen untuk melahirkan sejumlah kebijakan dalam bentuk peraturan daerah yang baik dan nyata dibutuhkan oleh masyakarakat,” tandas Usman.