KOLOMMS TAJUDDIN

Amanah

SEBUAH kata yang ringkas, simpel juga padat. Tetapi tidak sesimpel yang bisa dibayangkan oleh banyak pihak dan banyak orang. Tentu saja termasuk penulis. Amanah jika ditelusuri dalam disiplin bahasa, berasal dari bahasa arab yang berarti aman, jujur, atau dapat dipercaya.

Demikianlah di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI amanah dipahami sebagai sesuatu yang dititipkan kepada orang lain. Ya, kepada mereka yang memiliki kesanggupan langit untuk memanggul nilai-nilai kesetiaan, ketekunan dan karena itu kepadanya, bisa disampirkan kepercayaan untuk mengurusi urusan bumi.

Pemimpin, ketua dan sejumlah perangkat jabatan dan kekuasaan serta kewenangan membutuhkan sikap amanah sebagai sikap langit yang melekat kuat di dalam alam pikir dan alam ruhaniah mereka yag dipundaknya diletakkan kewenangan jabatan dan kekuasaan yang kadang lebih bernilai bumi itu.

Karenanya, dalam diri mereka para pemanggul amanah, tugas utamanhya adalah selain mengelola urusan bumi dengan berdasar pada kesadaran langit itu, mereka termasuk penulis dan kita semua diciptakan sebagai manusia yang akan menjadi pemanggul mandat amanah kebaikan dan kebajikan di atas bumi ciptaan Tuhan?

Dalam aras idealnya, mereka yang kepadanya diberkan amanah, sudah seharusnya telah selesai dengan dirinya sendiri. Artinya kepentingan personal, keluarga dan kelompoknya sudah seharusnyalah diletakkan satu tingka dibawah sol sepatunya sendiri. Bukan malah asyik dengan dirinya sendiri, keluarga dan kelompoknya, atawa sibuk bercermin membaca diri dan lalu dengan jumawah memuji diri dan mengutuk orang lain.

Dan catatan ini tentu saja tengah berusaha untuk tidak menuding atau menunjuk orang lain, sebab bukankah jari telunjuk yang sedang menuding, menunjuk bahkan mengutuk orang lain di depan kita itu, sejatinya empat jari kita tengah menunjuk dan mengarah ke diri kita sendiri. Wallahu Alam Bisawab.


Catatan ini telah dimuat di Kolom Rinai Kata Koran Harian Sulbar Express Edisi Senin 18 Oktober 2021

MS TAJUDDIN

belajar membaca dan menulis juga pembelajar di kehidupan

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
%d blogger menyukai ini: