Ungkapan Cinta Ketua DPRD Mamuju di Sisa Waktu Masa Jabatannya
Mamuju – Tayang9 – Menjelang berakhirnya masa jabatan sebagai Ketua di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mamuju, Suraidah Suhardi mengakui jika perpisahan dengan para sejawatnya teramat lah berat.
Menurut Suraidah Suhardi, disisa akhir jabatannya tersebut dirinya tak menampik bahwa berpisah dengan para seluruh jajarannya itu terasa menyakitkan, namun ia meyakini meski kedepannya dirinya tak lagi berada di naungan DPRD Mamuju, akan tetapi hati dan cintanya tetap tertuju pada Bumi Manakarra.
“Memang apa ya, perpisahan itu menyakitkan.Tapi yakinlah walaupun kita tidak bersama -sama di satu lembaga lagi, di satu naungan yakin dan percaya bahwa hati dan cinta kita tertuju pada untuk Kabupaten Mamuju,” ucap Suraidah saat menghadiri acara malam ramah tamah anggota DPRD Mamuju, di Pelataran Kolam Renang D’Maleo, Kamis, 29/08/19. Malam.
Selain itu ia juga berharap, torehan atau capaian – capaian selama periodenya sebagai anggota DPRD dalam jangka waktu 5 Tahun, dapat melahirkan sebuah cerita positif bagi para anggota legislatif yang baru nantinya.
“Dan kita meyakini teman – teman yang baru juga, dengan kisah yang baru semoga apa yang kita torehkan di Kabupaten Mamuju selama 5 Tahun berlalu bisa menimbulkan kesan yang baik, cerita positif yang tentu kita kenang bersama,” harapnya.
Lebih lanjut ia juga mengakui, jika selama menjabat sebagai Ketua DPRD di Kabupaten Mamuju, dirinya tidak pernah sedikitpun memiliki pemikiran negatif terhadap seluruh jajarannya.
“Tentun pesan dan kesan kalau kita mau cerita, akan lama. Tapi yakinlah saya merasa di lembaga DPR ini, teman – teman semua tidak ada ruang atau tidak ada celah negatif yang ada di hati saya,” katanya.
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Mamuju itu juga mengungkapkan, bahwa semangat persaudaraan dan persahabatan yang terbangun selama ini, telah membuat lembaga DPRD yang dipimpinnya menjadi sangat kuat.
“Saya bersyukur teman – teman di DPR juga selalu mendukung apa yang saya sampaikan. Ini tentu menjadi kebahagiaan bagi saya, walaupun mungkin saudara – saudara semua yang lebih tua umur nya dari pada saya, tetapi menghargai apa yang saya putuskan selama menjadi ketua DPR. Inilah yang mungkin bisa saya jadikan pelajaran, bahwa kebersamaan itu diatas segalanya. Walaupu kita dari latat belakang berbeda, pandangan politik berbeda, tetapi untuk kemajuan daerah kita selalu ada didepan,” ungkapnya.
Mantan Ketua KNPI Kabupaten Mamuju itu juga menuturkan, agar para seluruh jajarannya yang masih mendapat amanat dari masyarakat Kabupaten Mamuju, untuk terus memberikan bakti dan kontribusinya, demi daerah.
“Pada kesempatan yang baik ini, di forum yang berbahagia ini, saya mengucapkan permohonan maaf, yang sebesar – besarnya, apa bila mungkin ada ucapan dan sikap saya dihati bapak ibu sekalian, saya mohon di bukakan pintu maaf yang selebar – lebarnya, begitupun bagi saya, tidak ada salah ta semua, ku sayang ki’ semua,” tutupnya.
Untuk diketahui, pada periode 2019 – 2024 Suraidah Suhardi telah dipastikan tidak akan lagi menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Mamuju, karena berdasarkan hasil Pemilu Legislatif 17 April 2019 lalu, putri kandung Suhardi Duka (SDK) itu, sukses melenggang ke DPRD tingkat Provinsi Sulawesi Barat.(FM)