Mamuju – Tayang9 – Rektor Univesitas Tomakaka (Unika) Sahril, mengakui bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju saat ini telah berhasil membuat suatu konsep bagi daerah.
Menurut Sahril, konsep Mamuju Mapaccing yang saat ini tengah intens digelorakan oleh pemerintah Kabupaten Mamuju, dinilai telah berhasil merubah frame berfikir masyarakat di Bumi Manakarra.
“Mamuju Mapaccing ini sudah berhasil, paling tidak sudah bisa mengubah cara berfikir masyarakat, dan masyarakat sudah mulai memikirkan dan memperbincangkan apa itu Mamuju Mapaccing,” ucap Sahril saat menjadi pembicara diacara Dialog Publik Harlah HMI ke-72 tahun, di Rujab Wakil Bupati Mamuju, Selasa, 05/02/19.
Selain itu ia juga menambahkan, meski saat ini pelaksanaannya belum maksimal dikarenakan masih adanya sampah yang berserakan, namun secara teori pihaknya telah menilai Pemkab telah sukses menjadikan Mamuju mapaccing sebagai suatu icon.
“Walau pun tidak dapat kita pungkiri bahwa masih banyak sampah berserakan, termasuk dekat rumah saya yang kadang 3 hari belum diangkat, tapi yang pasti bahwa teorinya Mamuju ini sudah disebut sebagai sebuah icon Mamuju Mapaccing,” ungkapnya.
Lebih lanjut mantan aktifis HMI tersebut juga menyampaikan bahwa, pihaknya saat ini juga sedang mencoba menawarkan kepemerintah daerah, agar dalam 1 kali seminggu atau 1 kali sebulan, seluruh masyarakat baik ditingkan RT hingga kecamatan turun bersama-sama melakukan bersih-bersih sampah.
“Jadikan ini menjadi kebiasaan yang nantinya akan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, Mamuju dan Sulbar saat ini sedang berbenah, berhasil atau gagalnya sebuah pembangunan tentu menjadi tanggungjawab kita bersama, dan kita punya tanggungjawab yang sama untuk itu,”tutupnya.(*/FM)
