Pilkada 2020, Partai Demokrat Tetap Prioritaskan Kader

Mamuju – Tayang9 – Dalam rangka menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020 pada 4 Kabupaten di Provinsi Sulawesi Barat, Partai Demokrat dipastikan akan tetap memprioritaskan kadernya.
Kepastian tersebut, disampaikan langsung oleh Sekjend DPP Partai Demokrat Hinca Panjaitan, dan ia telah menghimbau kepada pengurus DPD di Provinsi Sulawesi Barat, agar sekiranya dapat mempersiapkan kader terbaiknya untuk nantinya diusung sebagai calon, pada Pilkada tahun 2020 mendatang.
“Karena Partai Demokrat ini kan Partai Kader, maka yang kita utamakan itu kader – kader partai yang pastilah lebih tahu, bersama dengan DPC nya,”ucap Hinca Panjaitan, di kediaman SDK, Sabtu, 03/08/19.malam.
Selain itu ia juga menambahkan, jika nantinya disuatu daerah terdapat kader yang dinilai belum siap, pihaknya pun tetap membuka ruang diskusi bagi para tokoh atau calon yang berasal dari eksternal partai berlambang bintang mercy itu.
“Apakah mungkin yang di luar partai ikut, apa bila kami merasa bahwa kader kami belum siap, atau masih ada yang belum siap, tentulah, putra – putri terbaik Sulbar didaerah itu, bisa berdiskusi dengan pimpinan partai disitu,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, bahwa terkhusus di pengurus DPD Partai Demokrat Provinsi Sulawesi Barat, dinilai sangat memungkinkan untuk bergerak cepat melakukan, menjalankan agenda politik jemput bola, dalam menghadapi Pilkada di 4 kabupaten.
“Di Sulawesi Barat mungkin bisa lebih cepat jemput bola.Jadi hari ini kami baru bicara agar 4 Pilkada ini sangat serius, dan bisa memenangkan, atau mengusung pasangan yang kita punya, untuk menang di tempat itu,” tutupnya.
Sementara itu di tempat yang sama, hal yang berbeda disampaikan oleh Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Barat Suhardi Duka (SDK) yang mengakui bahwa pada Pilkada tahun 2015 silam, Tiga daerah berhasil dimenangkan, dan hanya kalah di Satu kabupaten, namun pihaknya akan mengevaluasi kandidat yang sebelumnya telah diusung itu.
“Olehnya itu dari 3 kabupaten ini, semua masih incumbent sekarang, kami akan evaluasi, apa mamfaatnya setelah dia sudah menjadi Lima tahun, adakah mamfaatnya terhadap Demokrat. Kalau ada mamfaatnya, kami akan calonkan lagi, tapi kalau sama sekali tidak ada manfaatnya, pasti kami tidak calonkan lagi,” jelas SDK.
Untuk diketahui, adapun 4 Kabupaten yang rencananya akan menggelar Pilkada Bupati tahun 2020 mendatang, yakni Mamuju Tengah, Mamuju, Pasangkayu dan Majene. (FM)