Perayaan Hari Jadi Majene Ke-476
Bupati: Semoga Diusia yang Semakin Matang Dapat Energi Positif
Majene, Tayang9 – Bupati Andi Ahmad Syukri bersama Wakil Bupati Majene Arismunandar nampak hadir dan duduk bersama diatas podium pimpinan dewan ditemani Ketua DPRD Salmawati Djamado dengan Wakil DPRD Majene. Kehadiran mereka untuk memperingati Hari Jadi Majene ke-476 melalui Sidang Paripurna istimewa DPRD Kabupaten Majene yang dilaksanakan di gedung DPRD Kabupaten Majene, Minggu (15/8/2021).
Namun kali ini perayaan Hari jadi Majene menerapkan Protokol Kesehatan ditengah pandemi Covid-19. Tentu ini jelas memiliki banyak perbedaan di bandingkan perayaan tahun sebelumnya, dimana para tamu dan undangan harus tetap berupaya menjaga jarak dan memakai masker.
Bupati Majene saat mengawali sambutannya kembali menyinggung History kesepakatan penentuan hari jadi Majene. Hal itu didasari kejadian penting pada 15 April 1909 sebagai hari penetapan Afdeling Mandar oleh Kompeni Belanda sehingga disepakati tanggal 15 sebagai tanggal hari jadi majene. Dasar kesepakatan bulan Agustus atas beberapa peristiwa penting yang terjadi, di antaranya saat Ammana Pattolawali dan Ammana Wewang memimpin masyarakat Majene menyerbu Resident Belanda yang ada di Camba dan Pangaliali, selain itu penentuan Majene Sebagai Pusat Pemerintahan Swatantra Mandar (Mandar lama). Adapun dasar penentuan Tahun 1545 disepakati puncak kejayaan dan masa keemasan Kerajaan kerajaan di Majene yang dikenal sebagai Pitu Ba’bana Binanga Pitu Ulunna Salu.
Andi Syukri Tammalele juga berharap semoga diusia yang semakin matang dapat energi positif.
”Selamat Hari Jadi Majene ke-476, ini adalah pertama kalinya kami peringati dalam pemerintahan kami sebagai Bupati dan Wakil Bupati Majene, dimana kita ketahui bersama bahwa baru satu bulan lebih kami telah melakukan pengambilan Sumpah jabatan dan pelantikan Kepala Daerah, teriring doa dan harapan semoga di usia yang matang dapat menjadi energi positif yang luar biasa untuk terus memacu perwujudan masyarakat dan pemerintahan menuju Majene Unggul,Mandiri dan Religius,” ungkap Bupati Majene.
Dengan balutan pakaian adat, semua undangan termasuk mantan Bupati Majene Kalma Katta, ikut tampil dalam suasana perayaan HJM tersebut. Juga turut hadir Unsur Forkopimda Kab.Majene, Ketua Pengadilan Negri Kab.Majene, Anggota DPRD Provinsi, Anggota DPRD Kab.Majene, Para Staf Ahli, Asisten Ka.OPD, Ketua Baznas, Ketua dan Wakil Tim Penggerak PKK Kab.Majene, Camat Se-Kabupaten Majene, Rekan PERS, Ketua Sejarawan Provinsi Sulbar dan Ketua Partai P3 Provinsi Sulbar. (hms/**)