Bawaslu Polman Petakan Masalah Data Pemilih Jelang Pemilu 2024
POLMAN, TAYANG9 – Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Polewali Mandar menggelar rapat koordinasi (rakor) Pemetaan Potensi Pelanggaran Pemutakhiran Data Pemilih Pemilu tahun 2024, Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan Wonomulyo, siang tadi, 29 Maret 2023.
Rakor yang dihadiri oleh Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar Arham Syah dalam sambutannya mengungkapkan, bahwa tahapan Pemutakhiran Data Pemilih merupakan tahapan terpanjang dalam proses tahapan Pemilu 2024 mulai dari pembentukan petugas Pantarlih, Pelaksanaan Coklit data Pemilih oleh Pantarlih, Penetapan DPS, DPSHP dan DPT.
“Terkait dengan tahapan Pengawasan Pemutakhiran Data dan Penyusunan Daftar Pemilih dalam Pemilihan Umum Tahun 2024, Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar bersama jajaran pengawas hingga tingkat Kecamatan akan terus melakukan identifikasi potensi kerawanan pelanggaran, sebagai acuan dalam pelaksanaan Pengawasan tahapan tersebut,” ungkap Arham Syah.
Pada kesempatan yang sama, Suaib koordinator divisi divisi pencegahan, partisipasi masyarakat, dan hubungan masyarakat Bawaslu Polewali Mandar dalam kegiatan itu, juga mengatakan bahwa terlaksananya kegiatan ini maka dirinya berharap proses pemutakhiran data pemilih bisa terlaksana dengan baik sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
“Dengan kegiatan ini diharapakan semua kita memiliki kesamaan persepsi serta menyatukan tujuan dalam memaksimalkan proses penting dan terpanjang dalam tahapan pemilu yaitu Pemutakhiran data Pemilih Pemilu Tahun 2024, sehingga saya juga berharap bahwa seluruh masyarakat yang sudah memiliki hak pilih terdaftar di Daftar Pemilih,” terang Suaib dalam acara yang menghadirkan anggota yang juga koordinator divisi penanganan pelanggaran dan penyelesaaian sengketa Panwaslu kecamatan se-Kabupaten Polewali Mandar.
Sumber: Release Humas Bawaslu Polman
Penulis dan Foto: Muh. Azri
