Kordiv Penyelesaian Sengketa, Suaib: Bawaslu Polman Manfaatkan Ruang-ruang Publik
WONOMULYO, TAYANG9 – Bawaslu harusnya jeli memanfaatkan ruang-ruang publik dan segenap momentum yang ada ditengah-tengah masyarakat. Begitu yang disampaikan, Suaib Koordinator Divisi (Kordiv) Penyelesaian Sengketa Bawaslu Polewali Mandar saat hadir di acara turnamen redy papan yang diselenggarakan oleh pemuda Desa Bakka-bakka Kecamatan Wonomulyo, Selasa 10 Maret lalu.
Suaib mengatakan, sebagai unsur pimpinan di Bawaslu Polman pihaknya selalu berupaya untuk membangun sinegitas dengan semua pihak, karena dengan demikian pihak Bawaslu akan menjadi sahabat bagi semua kalangan di tengah-tengah masyarakat.
“Meskipun tahun 2020 ini Polewali Mandar tidak melaksanakan pesta demokrasi, namun kami merasa tetap penting untuk terlibat serius dalam melakukan pendidikan politik kepada masyarakat. Utamanya untuk mendorong terciptanya partisipasi pengawasan Pemilu sejak dini,” tutur Suaib.
Pendidikan politik menjadi hal yang penting, menurut Suiab karena pendidikan politik akan dapat membangun mental masyarakat dalam memandang politik dalam pandangan positif, termasuk memantik keinginan mereka untuk terlibat serius dalam kerja-kerja pengawasan kepemiluan ke depan.
“Pendidikan politik harus sejak dini dilakukan, ruang-ruang publik harus Bawaslu manfaatkan demi mendekatkan pendidikan politik kepada masyarakat. Saya kira ini yang kami lakukan melalui kegiatan redy papan seperti yang digelar sahabat kami para pemuda di Desa Bakka-bakka ini,” urainya.
Melalui acara itu, Suaib dihadapan masyarakat Bakka-bakaa menyampaikan, pentingnya gerakan bersama untuk mencegah money politik yang sudah menjadi penyakit di masyarakat.
“Politik uang adalah saran penyakit buat rakyat yang harus dari sekarang dipotong, desa Bakka-bakka menjadi perhatian Bawaslu dalam mencegah penyakit masyarakat seperti politik uang ini,” bebernya.
Patut dicatat, turnamen redy papan ini dihadiri oleh Kepala Dusun Penduluan dan Kepala Dusun Mandar Baru, dan mengaku sangat mengapresiasi kehadiran Bawaslu ditengah-tengah masyarakat.
“Kami salut dan mengapresiasi betul Bawaslu, yang telah menyempatkan hadir bersama kami dan memberikan pemahaman baru seputar pendidikan politik. Jujur kami perlu disentuh apalagi dalan waktu dekat Desa Bakka-bakka akan melakukan pemilihan kepala desa,” ujar para Kadus yang disela-sela turnamen Redy Papan itu. [**]