Suraidah : Nama Sutinah Bukan Hal Baru Bagi DPP Partai Demokrat

Mamuju – Tayang9 – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Mamuju Suraidah Suhardi mengatakan, bahwa pada Pilkada Mamuju Tahun 2020 mendatang pihaknya akan mengusung Sutinah Suhardi sebagai Calon Bupati.
Menurut Suraidah, dalam rangka rencananya untuk mengusung Sutinah Suhardi di Pilkada tahun 2020 mendatang, pihaknya secara kelembangaan telah intens membangun komunikasi ketingkat DPP Partai Demokrat, sehingga ia memastikan jika nama Kadis Perdagangan Kabupaten Mamuju itu bukan lagi hal yang baru bagi jajaran pengurus ditingkat pusat.
“Jadi bukan hal Baru lagi untuk di DPP, jadi DPP sudah mengetahui kami akan mendorong orangnya Demokrat,” ucap Suraidah saat dikonfirmasi di Kantor DPD Partai Demokrat, Senin,16/09/19.
Selain itu ia juga menambahkan, dengan Raihan 4 kursi di DPRD Kabupaten Mamuju, pihaknya akan membangun koalisi dengan partai politik yang lain, untuk memenuhi prasyarat mutlak dalam mengusung satu calon.
“Ya kita harus koalisi, karena mengusung Empat kursi kan tidak boleh,” tambahnya.
Lebih lanjut ia juga mengungkapkan, bahwa pihaknya telah menghimbau pada Sutinah Suhardi untuk sekiranya dapat membangun komunikasi politik ke Parpol lain, sebagai upaya membangun suatu kekuatan, dalam menghadapi Pilkada Mamuju.
“Kami juga sampaikan sama ibu Tina untuk selalu mengupayakan komunikasi ke partai – partai politik supaya kita kuat,” ungkapnya.
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Mamuju itu juga menjelaskan, salah satu bukti kongkrit keseriusan dari Sutinah salah satu adalah dengan mendaftarkan diri ke PDI-P dan PAN beberapa waktu lalu.
“Ibu Tina kan kita sudah lihat pendaftarannya di PAN, pendaftarannya di PDI-P, itu sebagai bukti bahwa dia serius untuk maju, di Partai – partai, bukan saja di Demokrat,” jelasnya.
Suraidah juga menilai bahwa, secara personal Sutinah Suhardi tidak menganggap bahwa Demokrat adalah partai yang inklusif, melainkan seluruh Parpol merupakan suatu mitra yang nantinya dapat menguatkan koalisi.
“Ibu Tina menganggap bahwa semua partai ini adalah mitra yang membuat koalisi ini bisa, ya Kalau memang bisa kita ambil semua kenapa tidak kan, karena ada juga orang yang PD dengan satu partai saja,” tutupnya.(FM)