Pertama di Sulbar, Disdukcapil Majene Perkenalkan Aplikasi Dafora
Majene, Tayang9 – Satu lagi inovasi yang dilakukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Majene, yaitu pemanfaatan teknologi aplikasi data form colaboration (Dafora), Pemanfaatan NIK, Data kependudukan dan KTP El dalam lingkup Bapenda, serta dengan Dinsos Majene.
Tujuannya agar data dapat diakses khususnya layanan publik dalam aplikasi yang dimiliki oleh OPD dan Instansi Vertikal terkait. Pemanfaatan data kependudukan tersebut bertujuan untuk memperlancar dan membantu kinerja dalam lingkup tupoksi masing masing OPD dan Instansi Terkait.
Perjanjian Kerjasama tersebut antara Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Majene dengan Pengadilan Agama Majene, Kementerian Agama Majene, Badan Pendapatan Daerah Majene dan Dinas Sosial Majene. Penandatangan PKS dilaksanakan di halaman Kantor Disdukcapil Majene, Selasa (12/10).
Kadis Dukcapil Kabupaten Majene, Asri Albar mengatakan kegiatan tersebut merupakan salah satu dari sekian inovasi yang dibangun dengan berbagai pihak. Sebelumnya telah dilakukan penandatangan MoU dengan Kemenag tepat hari sebelum Gempa terjadi di Majene, dengan tujuan untuk mempercepat target adiminstasi kependudukan khususnya KK dan KTP-el.
“Outputnya, misal setelah pernikahan dilangsungkan maka secara otomatis terbit KK baru. Inovasi tersebut entah merupakan yang pertama di Indonesia namun menjadi yang pertama di Sulawesi Barat,” ungkap Asri Albar
Selain itu Lanjut Asri Albar, yang selama ini menjadi keluhan ditingkat OPD adalah akses data kependudukan yang masih diverifikasi ataupun di validasi secara manual. Namun dengan kerjasama yang dilakukan dengan staf dari bapenda tidak harus ke Kantor Capil lagi namun bisa mengakses secara langsung melalui jaringan yang tersedia. Untuk OPD lainnya, bisa melakukan hal serupa yang harus di awali dengan PKS bersama Capil.
“Caranya kita harus bermohon dulu ke Bupati. Lalu kami bersurat ke Kementerian dan dilakukan evaluasi dan veriikasi sebelum keluarnya rekomendasi,” ucapnya.
Bupati Majene Andi Achmad Syukri menyambut baik kerjasama dan inovasi yang dilakukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Majene, menurutnya data yang akurat sangat penting untuk menyusun perencanaan yang benar. Terutama dalam membuat keputusan yang tepat agar program tepat sasaran. Pemanfaatan data kependudukan tersebut bertujuan memperlancar dan membantu kinerja dalam lingkup tugas pokok dan fungsi masing-masing Organisasi Perangkat Daerah.
“Kami sangat mendukung inovasi yang telah dilakukan ini, sebagai upaya mendekatkan pelayanan dengan memberikan kemudahan dan kelancaran dalam pengurusan dan penerbitan dokumen kependudukan,” ucapnya.
Turut hadir Ketua DPRD Majene beserta Angg. DPRD, Kapolres, Ketua PN, Ketua PA, Pj. Sekda, Mewakili Dandim, Mewakili Kajari, Staf Ahli Bupati, Asisten Setda, Pimp. OPD, Camat, Kepala Kemenag Majene, Ketua KPU, Kabag. Setda, Kepala KUA, Instansi Vertikal serta undangan lainnya. (hms/**)