Bawaslu Kunjungi DPMD Polman, Bicarakan Data dan Desa Partisipatif

POLMAN, TAYANG9 – Sebagai upaya penguatan relasi dan pola hubungan dengan berbagai stakeholder ekternal, utamanya instansi pemangku kepentingan dalam penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada, pihak sekretariat Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat bersama sekretariat Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar kunjungi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Polewali Mandar, Selasa, 22 Juli 2025.
Kepala Bagian Pengawasan Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat, Ruski Hamid dalam kunjungannya itu mengatakan, kunjungan dimaksudkan sebagai tindak lanjut hasil pembicaraan dengan pimpinan Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat terkait sejumlah agenda penguatan relasi dan pola hubungan dengan berbagai pemangku kepentingan.
“Kunjungan ini merupakan implementasi atau tindak lanjut dari hasil pertemuan dengan ketua dan anggota Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat yang meminta kami, pihak sekretariat untuk segera membangun komunikasi dengan berbagai stakeholder eksternal beberapa waktu yang lalu, termasuk dengan Dinas PMD di tingkat kabupaten,” ujar Ruski Hamid yang dalam kunjunganya itu ditemani Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar, MS Tajuddin.
Dikatakannya, kunjungannya ke DPMD Kabupaten Polewali Mandar dimaksudkan untuk mengkoordinasikan data dari desa, utamanya dalam masa Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) yang sedang dilaksanakan oleh KPU dan berada dalam pengawasan Bawaslu.
“Khusus kedatangan kami di DPMD Polman ini adalah untuk melihat dari dekat terkait dengan PDPB yang sedang berjalan dan juga dilakukan di tingkat desa, dimana salah satu kerja Bawaslu kaitan dengan itu adalah melakukan pengawasan atas PDPB itu,” ujar Ruski Hamid.
Selain itu, masih menurut Ruski Hamid, pihaknya juga tengah menjajaki kemungkinan membangun program kolaboratif rintisan desa percontohan partisipatif dengan Pemkab Polewali Mandar melalui DPMD.
“Dalam kunjungan kali ini, kami juga berharap didapatkan titik temu untuk kemungkinan secara bersama dengan DPMD Polman menetapkan rintisan desa percontohan partisipatif dalam pengawasan Pemilu dan Pilkada,” tutur Ruski Hamid yang saat kunjungannya itu diterima Pardi Kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan Desa (Pemdes) DPMD Kabupaten Polewali Mandar.
Gayung bersambut, Pardi Kabid Pemdes DPMD Polewali Mandar dalam penerimaannya mengaku, menyambut baik kedatangan pihak sekretariat Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat dan Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar itu.
“Alhamdulillah atas kedatangan Bawaslu ini kami sangat menyambut dengan amat baik dan akan merespon segala hal terkait dengan data yang ada di desa, termasuk kemungkinan untuk membangun kolaborasi dalam menentukan dan memilih desa yang bisa dijadikan sebagai percontohan desa partisipatif pengawasan Pemilu dan Pilkada di Kabupaten Polewali Mandar,” ujarnya.
Dikatakan Pardi, segera dirinya akan menyampaikan hasil pertemuannya dengan Bawaslu kepada kepala DPMD Pemkab Polewali Mandar yang kebetulan pada saat kunjungan Bawaslu itu, sedang mengikuti kegiatan lain di Kantor Sekretariat Daerah Pemkab Polman.
“Segera setelah pertemuan ini, kami akan membawa hasil pembicaraan ini kepada kepala dinas, insya Allah ide dan gagasan ini akan segera kami respon dengan amat baik. Karena dalam pandangan kami, terkait dengan desa adalah sesuatu yang sangat penting untuk diberikan perhatian yang serius sebagaimana kewenangan yang melekat di kami,” tutur Pardi.
Bahkan lebih lanjut Pardi mengatakan, terdapat banyak hal menarik lainnya yang juga bisa didiskusikan tentang desa-desa yang ada di Polewali Mandar. Termasuk tentang kemungkinan bersama Bawaslu membangun kerjasama dengan pihak Pemkab Polewali Mandar, utamanya terkait peran desa dalam pengawasan Pemilu dan PIlkada dan soal-soal pemberdayaan masyarakat lainnya yang ada di desa dalam wilayah kabupaten Polewali Mandar.