Masalah GTT Tak Kunjung Selesai, DPRD Sulbar Soroti Kinerja Dinas Pendidikan

Mamuju – Tayang9 – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat, menggelar Rapat Paripurna penyampaian Akhir Fraksi, dan Persetujuan bersama terhadap Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2018, Selasa, 09/07/19.

Rapat  tersebut di pimpin langsung oleh Ketua DPRD Sulbar Amalia Aras didampingi Wakil Ketua DPRD Sulbar Harun dan dihadiri Gubernur  Ali Baal Masdar, Sekeretaris Daerah Provinsi Sulbar Muhammad Idris serta sejumlah pimpinan OPD.

Dalam kesempatannya, Firman Argo selaku juru bicara fraksi Partai Demokrat kembali mengkritisi kinerja Dinas Pendidikan, karena dinilai sampai saat ini masih banyak menyisakan problem mulai prestasi pendidikan di Sulbar secara nasional berada di tingkat terendah,  belum lagi masalah Guru Tidak Tetap (GTT) yang belum juga terselesaikan.

“Ini menjadi cambuk kepada kita, pendidikan provinsi Sulawesi Barat pada saat ini sangat bobrok, perlu adanya kepedulian bagi pejabat yang menangani dunia pendidikan di Sulawesi Barat, agar supaya SDM generasi muda Sulawesi Barat, dapat pendidikan yang layak dan mampu menjadi yang terbaik kedepannya,” ucap Firman.

Sementara itu di tempat yang sama, dari Fraksi Partai Gerindra Jumiati megakui, bahwa kinerja dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Barat, juga masih menyisakan banyak masalah, hal itu dilihat pada persentase jumlah angka putus sekolah khsususnya di Bumi Tanah Malaqbi, masih cukup tinggi.

“Selain itu juga terkait masalah guru tidak tetap sampai pada saat ini belum juga terselesaikan, beberapa faktor tersebut menjadi pemicu akan prestasi pendidikan di sulawesi barat yang saat ini berada di peringkat terendah,” tutur Jumiati.

Untuk diketahui, hampir seluruh fraksi di DPRD Provinsi Sulawesi Barat, menyoroti soal penyelesaian masalah GTT yang tak kunjung menemukan titik terang. Namun Meski demikian seluruh jajaran fraksi menyetujui Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2018 Gubernur, dan Wakilnya.(*)

MASDAR KAPPAL

lahir dari keluarga petani, dan kini tengah serius menjadi seorang jurnalis dan penulis baik.

Recent Posts

LDKH Unsulbar Mengecam Keras Tindakan Oknum Penyebar Berita Hoax Terhadap Mahasiswa Papua di Kota Pendidikan Majene

MAHASISWA adalah representasi dari sebuah perubahan. sebagai insan cita yang mengedepankan pahaman keilmuan,kreatifitas serta nantinya…

3 jam ago

Anak Muda Sulbar Antusias Sambut kehadiran KAMI di Mamuju

MAMUJU, TAYANG9 — Pengurus Pusat Kaukus Anak Muda Indonesia (PP KAMI) secara resmi menyampaikan ucapan…

2 hari ago

Tingkatkan Ekonomi Nelayan, Bupati Polman Serahkan Bantuan Sarana Prasarana Perikanan Kepada Nelayan

POLEWALI MANDAR, TAYANG9 - Upaya Dinas Kelautan dan Perikanan Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Polman), meningkatkan…

2 hari ago

Warga Mateng Hibahkan Lahan 7.5 Ha di Karossa untuk Pembangunan Sekolah Rakyat

MATENG, TAYANG9 - Program sekolah rakyat (SR) di Mamuju Tengah (Mateng) akhirnya peroleh berkah berupa…

3 hari ago

Ady Suratman: Minta Teguhkan Ideologi dan Amalkan Nilai Pancasila

POLMAN, TAYANG9 – Dalam rangka menginternalisasi nilai-nilai Pancasila, Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar (Polman) menggelar upacara…

3 hari ago

Lantik Pengurus KWMSB, Zain Tekankan Pelestarian Budaya Mandar Melalui Keluarga

JAKARTA, TAYANG9 - Peran Kerukunan Wanita Mandar Sulawesi Barat (KWMSB) dalam pelestarian kebudayaan Mandar melalui…

5 hari ago