Sahabat Rakyat, Obati Rindu Warga Akan Pelayanan yang Merakyat

Mamuju – Tayang9 – Sempat fakum beberapa waktu disebabkan padatnya agenda pada awal tahun 2019, Program Safari sehari berbakti untuk rakyat (Sahabat Rakyat), kembali dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Mamuju. dengan mendekatkan layanan pemerintah, ditiap wilayah kecamatan, yang dimulai di, Tommo, 30 hingga 31/08/19.

Tampilkan dengan dengan kemasan yang sama yakni dengan membangun tenda-tenda darurat sebagai lokasi pelayanan dan interaksi dengan masyarakat, sekaligus menjadi tempat menginap Bupati Mamuju Habsi Wahid dan Wakilnya Irwan.SP Pababari serta jajarannya.

Menyikapi pelaksanaan program sahabat rakyat tersebut, Kepala Desa Tammemongga Muhammad Nur mengatakan, bahwa agenda Pemkab tersebut benar-benar menjadi obat rindu masyarakat Mamuju, terhadap pelayanan yang merakyat.

“Ini adalah sebuah layanan yang ditunggu terus oleh masyarakat, utamanya yang ada dipelosok karena disini kita bisa menerima pelayanan yang biasa hanya ada di pusat kota Mamuju, seperti KTP, layanan kesehatan gratis, maupun layanan perizinan, karena itu biar jauh masyarakat pasti akan datang berbondong,” ucap Muhammad Nur.

Sementara itu ditempat yang sama, Lina salah seorang warga Desa Kakulasan, Dusun Rimba Sawit mengatakan, jika salah satu tujuan utama hadir di agenda Sahabat Rakyat meskipun jaraknya yang jauh, karena ingin bertemu langsung dengan Bupati dan Wakilnya.

“Selalu liat di baliho, dan poster di Sekolah, tapi belum pernah bertemu langsung Bapak Bupati, kalau bisa berfoto alhamdulillah,” ungkap Lina.

Lain halnya yang disampaikan oleh Bupati Habsi Wahid, mengaku sangat berterimakasih pada masyarakat Kecamatan Tommo, yang telah menyambutnya dengan begitu ramah, dan juga sangat ramai, ia tidak menyangka animo masyarakat begitu terbuka terhadap program Sahabat Rakyat.

“Dengan Sahabat Rakyat, benar-benar akan menghilangkan sekat antara bupati, wakil Bupati, jajaran pemerintah daerah dengan masyarakat,” tutur Habsi.

Untuk diketahui, program Sahabat Rakyat yang kadang digambarkan Habsi sebagai program “memindahkan” kursi Bupati ke wilayah kecamatan untuk sehari penuh melayani masyarakat, di isi dengan berbagai layanan seperti layanan kesehatan gratis, layanan akta kependudukan, dan layanan perizinan, serta malam harinya dimeriahkan dengan panggung hiburan, dengan menghadirkan artis ibu kota, untuk menghibur masyarakat, dan pada subuh dini hari, dilakukan shalat subuh bersama untuk memakmurkan masjid.(*/FM)

MASDAR KAPPAL

lahir dari keluarga petani, dan kini tengah serius menjadi seorang jurnalis dan penulis baik.

Recent Posts

Kurikulum Berbasis Cinta dan Ekoteologi: Sekjend Kemenag RI Jelaskan Cinta Kepada Sesama

Polewali Mandar, Tayang9 – Seminar bertajuk Kurikulum Berbasis Cinta dan Ekoteologi yang digelar di Hotel…

4 jam ago

PW ISNU Sulbar 2025–2030 Dilantik, Sekjend Kemenag RI: Utamakan Kolaborasi dan Pengabdian

Majene,Tayang9 – Pengurus Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PW ISNU) Sulawesi Barat masa khidmat 2025–2030…

4 jam ago

LDKH Unsulbar Mengecam Keras Tindakan Oknum Penyebar Berita Hoax Terhadap Mahasiswa Papua di Kota Pendidikan Majene

MAHASISWA adalah representasi dari sebuah perubahan. sebagai insan cita yang mengedepankan pahaman keilmuan,kreatifitas serta nantinya…

10 jam ago

Anak Muda Sulbar Antusias Sambut kehadiran KAMI di Mamuju

MAMUJU, TAYANG9 — Pengurus Pusat Kaukus Anak Muda Indonesia (PP KAMI) secara resmi menyampaikan ucapan…

2 hari ago

Tingkatkan Ekonomi Nelayan, Bupati Polman Serahkan Bantuan Sarana Prasarana Perikanan Kepada Nelayan

POLEWALI MANDAR, TAYANG9 - Upaya Dinas Kelautan dan Perikanan Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Polman), meningkatkan…

2 hari ago

Warga Mateng Hibahkan Lahan 7.5 Ha di Karossa untuk Pembangunan Sekolah Rakyat

MATENG, TAYANG9 - Program sekolah rakyat (SR) di Mamuju Tengah (Mateng) akhirnya peroleh berkah berupa…

3 hari ago