Reses di Dua Desa, Muhammad Sapri Ajak Masyarakat Kirak Berterima Kasih ke Pemda

Mamasa – Tayang9 – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mamasa Muhammad Sapri Malik, menggelar agenda reses masa sidang pertama Tahun 2019, di Desa Kirak Kecamatan Rantebulahan Timir dan Desa Salubalo Kecamatan Mehalaan, Mamasa, Sabtu, 05/10/19.

Dalam kesempatannya Muhammad Sapri Malik menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Mamasa saat ini telah melakukan perbaikan infrastruktur jalan antara Salumayang ke Kirak dengan Anggaran sebesar Rp.1,3 Miliar, yang bersumber dari ABPN, Dana Afirmasi Tahun Anggaran (TA) 2019. oleh karena itu, mengajak kepada seluruh Masyarakat untuk berterima kasih ke Pemda Mamasa yang telah memperhatikan keluhan selama ini.

“Muda-mudahan pihak Pemda mengalokasikan Anggaran lanjutan lagi sampai ke perkampungan (Desa Kirak), agar akses perkonomian berjalan semakin lancar”. Kendati demikian, ini juga merupakan tanggungjawab untuk di sampaikan ke Pemda Mamasa. ucap Muhammad Sapri Malik.

Muhammad Sapri Malik reses di Desa Mehalaan.

Selain itu ia juga menambahkan, bahwa dalam agenda resesnya tersebut ia mendengar sejumlah keluhan dari masyarakat, khusunya yang menyangkut layanan kesehatan.

“Selain itu, masyarakat Desa Kirak juga mengeluhkan soal obat-obatan, dan tenaga medis yang sangat kurang sehingga mereka mengalami kesulitan jika ada orang sakit,” ungkapnya.

Lebih lanjut ia juga memaparkan, bahwa untuk Desa Salubalo masyarakat mengeluh tentang masalah infrastruktur, yakni peningkatan jalan antara Salubalo ke Mehalaan, karena jalur itu merupakan satu-satunya akses prekonomian untuk memenuhi kebutuhan masyarakat baik menuju Perkebunan, Persawahan dan Pasar hingga ke Ibu Kota Kecamatan Mehalaan sebagai pusat pelayanan pemerintahan di tingkat kecamatan.

Anggota DPRD dari PKB itu juga menuturkan, bahwa adapun keluhan lain yang didengarnya langsung dari masyarakat Desa Salubalo adalah keberadaan Beras Raskin, BPJS, dan batuan bagi Lanjut Usia (Lansia).

“Masyarakat juga mengeluhkan soal penerimaan Raskin yang masih banyak masyarakat belum dapat, penerimaan kartu BPJS, serta bantuan Lansia, padahal data sudah dimasukkan kepada pihak OPD yang terkait,” tutupnya.(*/FM)

MASDAR KAPPAL

lahir dari keluarga petani, dan kini tengah serius menjadi seorang jurnalis dan penulis baik.

Recent Posts

Kurikulum Berbasis Cinta dan Ekoteologi: Sekjend Kemenag RI Jelaskan Cinta Kepada Sesama

Polewali Mandar, Tayang9 – Seminar bertajuk Kurikulum Berbasis Cinta dan Ekoteologi yang digelar di Hotel…

13 jam ago

PW ISNU Sulbar 2025–2030 Dilantik, Sekjend Kemenag RI: Utamakan Kolaborasi dan Pengabdian

Majene,Tayang9 – Pengurus Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PW ISNU) Sulawesi Barat masa khidmat 2025–2030…

14 jam ago

LDKH Unsulbar Mengecam Keras Tindakan Oknum Penyebar Berita Hoax Terhadap Mahasiswa Papua di Kota Pendidikan Majene

MAHASISWA adalah representasi dari sebuah perubahan. sebagai insan cita yang mengedepankan pahaman keilmuan,kreatifitas serta nantinya…

19 jam ago

Anak Muda Sulbar Antusias Sambut kehadiran KAMI di Mamuju

MAMUJU, TAYANG9 — Pengurus Pusat Kaukus Anak Muda Indonesia (PP KAMI) secara resmi menyampaikan ucapan…

2 hari ago

Tingkatkan Ekonomi Nelayan, Bupati Polman Serahkan Bantuan Sarana Prasarana Perikanan Kepada Nelayan

POLEWALI MANDAR, TAYANG9 - Upaya Dinas Kelautan dan Perikanan Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Polman), meningkatkan…

2 hari ago

Warga Mateng Hibahkan Lahan 7.5 Ha di Karossa untuk Pembangunan Sekolah Rakyat

MATENG, TAYANG9 - Program sekolah rakyat (SR) di Mamuju Tengah (Mateng) akhirnya peroleh berkah berupa…

3 hari ago