Categories: BERITASTRAIGHT NEWS

Petani mengeluh Saluran Irigasi dijadikan Pembuangan Sampah

POLMAN, TAYANG9 – Petani disejumlah desa di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polman. Mengeluhkan dijadikannya Saluran irigasi pertanian, sebagian tempat pembuangam sampah. Menyebabkan sampah menumpuk dipintu air dan lahan perlahan persawahan.

Seorang petani, Karjono, menyatakan. Sejak setahun terakhur ini, saluran irigasi pertanian baik sekuder maupun premir. Di Desa Sidorejo, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polman. Menjadi tempat pembuangan sampah dari warga.

“Petani selalu menerima sampah dilahan persawahan, yang mengalir dari saluran irigasi. Kebanyakan sampah rumah tangga, dibungkus dalam kantongan plastik besar, ” keluhnya.

Petani menyebutkan. Akibat banyak sampah mengalir disaluran irigasi, menyebabkan pintu air irigasi mengalami penumpukan sampah. Sehingga petani selalu mebersihkam sampah, agar pembagian air mengalir cepat.

“Sejumlah pintu air irigasi selamat ini, tersumpak sampah. Membuat petani mebersihkan sampah dipintu air. Agar air kembali mengalir secara lancar,” bebernya.

Hal sama juga dikeluhkan petani, Suntoni. Kondisi saluran irigasi pertanian di Desa Bumi Ayu, Kebun Sari, Kecamatan Wonomulyo. Desa Arjosari dan Rumpa, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polman. Setiap minggunya ditemukan sampah menumpuk sepanjang saluran irigasi.

“Pemadangam sampah mengalir disaluran irigasi pertanian, setiap harinya ditemukan. Utamanya jika air irigasi dibuka pada malam hari, ” terangnya.

Diungkapkan Suntoni, agar sampah semakin banyak mengalir dirigasi pertanian. Sangat mengharapkan warga berada dilalui saluran irigasi daerahnya. Untuk selalu membuang sampah di Irigasi pertanian.

“Warga diminta untuk menghentikan pembuangan sampah di saluran irigasi. Sehingga tidak lagi sampah mengalir saluran irigasi kawasan pertanian, ” tegasnya.

Sementara itu Pengelola Cafe Salili, Ady, menyatakan. Cafenya selalu terganggu dengan sampah mengalir saluran irigasi. Karena Cafe Salili, berada didepan saluran irigasi pertanian di Dusun Tiga, Desa Sidorejo, Kecamatan Wonomulyo Kabulaten Polman.

“Pengunjuk sering sampaikan kenapa ada sampah menumpuk di saluran irigasi depan Cafe. Apalagi kalau air saluran irigasi tidak mengalir, sampah berserangkan disepanjang saluran, ” jelasnya. (Nadi)

REDAKSI

Koran Online TAYANG9.COM - "Menulis Gagasan, Mencatat Peristiwa" Boyang Nol Pitu Berkat Pesona Polewali Sulbar. Email: sureltayang9@gmail.com Gawai: +62 852-5395-5557

Recent Posts

Bawaslu Polman Peroleh Anugerah Badan Publik Informatif

MAMUJU, TAYANG9 - Setelah melewati proses penilaian monitoring dan evaluasi, akhirnya Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar…

14 jam ago

Workshop Penguatan Tupoksi Wali Kelas Digelar di SMKN 1 Sumarorong

SUMARORONG, TAYANG9 – SMK Negeri 1 Sumarorong melaksanakan workshop penguatan tugas pokok dan fungsi (tupoksi)…

1 hari ago

Dua Kordiv Bawaslu Polman Didapuk Menjadi Moderator P2P Daring Bawaslu Sulawesi Barat

MAMUJU, TAYANG9 - Pendidikan Pengawasan Partisipatif (P2P) yang diselenggarakan dalam jaringan (daring) dan melibatkan sejumlah…

1 hari ago

Totammaq dan Sayyang Pattudu — Warisan Mandar yang Mengajarkan Pendidikan Sejati

DI tengah perubahan zaman yang kian cepat, kita sering terjebak dalam anggapan bahwa pendidikan hanya…

2 hari ago

MUI se-Polman dilantik, Ulama Diminta Antisipatif Hadapi Tantangan Zaman

POLMAN, TAYANG9 — Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) tingkat kecamatan se-Kabupaten Polewali Mandar masa khidmat…

2 hari ago

Bawaslu Polman, Hadiri Rapat Teknis Penyelenggaraan KKN Multimatik Sadar Pengawasan Pemilu dan Pilkada di Unasman

POLMAN, TAYANG9 - Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar hadiri Rapat Teknis Penyelenggaraan Kuliah Kerja Nyata (KKN)…

2 hari ago