MAJENE, TAYANG9 – Sebagai bagian dari penguatan kerja sama dan relasi (hubungan-ed) antar lembaga dalam tahapan pengawasan Pemilihan Serentak Tahun 2024, Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat menyelenggarakan kegiatan Rapat Evaluasi Indikator Kerjasama Hubungan Antar Lembaga pada Pemilu 2024 di Kantor Bawaslu Kabupaten Majene siang tadi, Sabtu 08 Juni 2024.
Kegiatan selain menghadirkan anggota Bawaslu kabupaten Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat (parmas) dan Hubungan Masyarakat (hubmas) hadir pula staf teknis yang menggawangi divisi dari Bawaslu Kabupaten se-Provinsi Sulawesi Barat.
Dalam sambutannya, Hamrana Hakim, Anggota Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat Divisi Pencegahan, Parmas Hubmas menyampaikan, pentingnya sinergitas antar lembaga dalam menyukseskan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024.
“Kerjasama yang baik antara Bawaslu dan stakeholder terkait lainnya merupakan kunci untuk menjaga integritas dan kredibilitas proses pemilihan. Oleh karena itu, identifikasi kebutuhan dan potensi hambatan sejak dini sangatlah penting” ujarnya.
Selain itu, menurutnya tujuan dari rapat yang dihelat siang tadi itu, dimaksudkan untuk mengidentifikasi dan merumuskan kebutuhan kerjasama antar lembaga demi memastikan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 yang mengacu pada Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2023 Tentang Pedoman Kerja Sama Badan Pengawas Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi, dan Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten/Kota.
Ditempat dan kesempatan yang sama, Ady Suratman koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Hubmas Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar menuturkan, rapat tersebut mendiskusikan mengenai berbagai aspek yang memerlukan perhatian khusus, seperti pengawasan dana kampanye, keamanan dan ketertiban selama masa pemilihan, serta pendidikan pemilih untuk meningkatkan partisipasi dan kesadaran masyarakat.
Ady Suratman berharap capaian dari rapat , juga menghasilkan beberapa rekomendasi strategis yang akan diimplementasikan oleh Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar dalam penguatan kerja sama dan hubungan antar lembaga dalam pengawasan Pemilihan Serentak Tahun 2024 sebagaimana telah dilakukan pada Pemilihan Umum 2024 beberapa bulan yang lalu.
Dalam rapat yang berakhir sore hari itu, selain dihadiri Hamrana Hakim, hadir pula Subhan, koordinator divisi penanganan pelanggaran Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat.
Sumber: release Bawaslu Polman
Penulis dan Foto: Lukman
DISELA riuhnya lagu pujian dan tawa anak-anak yang memenuhi jalanan kampung Tabone pada perhelatan pekan…
DIBALIK lekukan pegunungan nan indah serta jalanan kecil yang tenang, Kelurahan Tabone biasanya dikenal sebagai…
MAMUJU, TAYANG9 – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) hingga kini masih menanti turunnya Persetujuan…
MAMUJU, TAYANG9 – Semangat perubahan dan kebangkitan terasa kuat menyelimuti langit Mamuju saat ribuan warga…
SUMEDANG, TAYANG9 - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, mengajak…
POLEWALI MANDAR, TAYANG9 - Tim OTP 37 Kabupaten Mamuju, melaju final turnamen sepak bola antar…