Categories: BERITASTRAIGHT NEWS

Penanganan Kasus Ciutan Risbar di FB, Bawaslu Polman Terkedala Waktu

Mamuju – Tayang9 – Ketua Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar Saifuddin mengatakan, bahwa pihaknya saat ini juga tengah menangani kasus dugaan pelanggaran Pemilu, yang mengarah pada salah satu oknum Caleg DPRD Provinsi Sulawesi Barat Dapil Sulbar II Risbar Berlian. atas ciutannya di Media sosial Akun Facebook (FB).

Ciutan Risbar di Facebook. (Foto:Istimewa)

Menurut Saifuddin, bahwa penanganan terhadap dugaan tindak pidana Pemilu, oleh Calon Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Barat dari Partai Nasdem tersebut, di latar belakangi adanya laporan dari masyarakat.

“Cuman memang kendalanya adalah, Bawaslu itu kan punya kewenangan menangani laporan, itu 7 hari sejak dia ditemukan. Na ternyata kasus ini sudah terjadi melewati batas waktu yang telah ditentukan, sehingga syarat formalnya Bawaslu menganggap ini tidak terpenuhi,” ucap Saifuddin via telepon, Selasa, 21/05/19.

Selain itu ia juga menambahkan, bahwa pihaknya secara kelembagaan telah dua kali melakukan pemanggilan terhadap terduga terlapor, namun yang bersangkutan Risbar Berlian tak kunjung menghadiri panggilan tersebut.

“Tapi memang kalau kita lihat, periksa saksi yang ada, disitu menggambarkan tentang kejadian yang terjadi pada 29 April sejak diketahuinya itu, tapi kemudian ditemukan dan dilaporkan itu pada Mei, sehingga dalam sisi syarat materil ini, Bawaslu mengalami kesulitan karena kita dibatasi oleh waktu. Jadi ada kendala waktu disitu, kalau dalam aturan regulasi itu, itu batas maksimalnya 7 hari setelah dia diketahui kejadian itu,” ungkapnya.

Lebih lanjut ia menuturkan, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap saksi, bahwa kejadian tersebut terjadi pada bulan April lalu, sehingga dalam sisi syarat materilnya tidak dinilai terpenuhi, karena telah melewati batas waktu.

“Kita belum masuk pada tahap kasusnya, kita masuk pada syaratnya dulu Bawaslu mengalami kendala, karena itu suda lewat batas waktunya, baru kemudian dilaporkan ini kasus,” tutupnya.(FM)

MASDAR KAPPAL

lahir dari keluarga petani, dan kini tengah serius menjadi seorang jurnalis dan penulis baik.

Recent Posts

Kurikulum Berbasis Cinta dan Ekoteologi: Sekjend Kemenag RI Jelaskan Cinta Kepada Sesama

Polewali Mandar, Tayang9 – Seminar bertajuk Kurikulum Berbasis Cinta dan Ekoteologi yang digelar di Hotel…

12 jam ago

PW ISNU Sulbar 2025–2030 Dilantik, Sekjend Kemenag RI: Utamakan Kolaborasi dan Pengabdian

Majene,Tayang9 – Pengurus Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PW ISNU) Sulawesi Barat masa khidmat 2025–2030…

12 jam ago

LDKH Unsulbar Mengecam Keras Tindakan Oknum Penyebar Berita Hoax Terhadap Mahasiswa Papua di Kota Pendidikan Majene

MAHASISWA adalah representasi dari sebuah perubahan. sebagai insan cita yang mengedepankan pahaman keilmuan,kreatifitas serta nantinya…

18 jam ago

Anak Muda Sulbar Antusias Sambut kehadiran KAMI di Mamuju

MAMUJU, TAYANG9 — Pengurus Pusat Kaukus Anak Muda Indonesia (PP KAMI) secara resmi menyampaikan ucapan…

2 hari ago

Tingkatkan Ekonomi Nelayan, Bupati Polman Serahkan Bantuan Sarana Prasarana Perikanan Kepada Nelayan

POLEWALI MANDAR, TAYANG9 - Upaya Dinas Kelautan dan Perikanan Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Polman), meningkatkan…

2 hari ago

Warga Mateng Hibahkan Lahan 7.5 Ha di Karossa untuk Pembangunan Sekolah Rakyat

MATENG, TAYANG9 - Program sekolah rakyat (SR) di Mamuju Tengah (Mateng) akhirnya peroleh berkah berupa…

3 hari ago