Categories: BERITA

Berhasil Damaikan Kasus Penganiayaan, Bhabinkamtibmas Sidodadi Dapat Apresiasi Dari Kapolsek Wonomulyo

POLMAN, TAYANG9 – Bhabinkamtibmas Kelurahan Sidodadi, Polsek Wonomulyo, Bripka Aswar Syam, S.H., berhasil menyelesaikan kasus penganiayaan melalui pendekatan problem solving atau penyelesaian secara kekeluargaan, Minggu (22/6/2025).

Kasus tersebut bermula saat Badaruddin (pihak pertama) mendatangi kos-kosan milik Fatmani Reza (pihak kedua) di Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo. Kedatangan itu memicu pertengkaran mulut, yang kemudian berujung pada tindakan kekerasan berupa tamparan dari pihak pertama kepada pihak kedua.

Merasa keberatan atas tindakan tersebut, Fatmani Reza melaporkan kejadian itu kepada Bhabinkamtibmas.

Menanggapi laporan tersebut, Bripka Aswar Syam segera melakukan langkah mediasi guna mencegah konflik berkembang lebih lanjut. Dengan mengedepankan pendekatan humanis dan komunikasi dua arah, ia mempertemukan kedua belah pihak untuk mencari solusi damai.

Hasil mediasi menunjukkan bahwa kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan di aula Polsek Wonomulyo, tanpa melanjutkan ke proses hukum.

Kapolsek Wonomulyo, AKP Sandy Indrajatiwiguna, mengapresiasi langkah cepat yang diambil Bhabinkamtibmas dalam menangani persoalan tersebut.

“Upaya seperti ini sangat efektif untuk menciptakan suasana aman dan damai di lingkungan masyarakat. Kami akan terus mendorong personel Bhabinkamtibmas agar aktif menjalankan tugas pembinaan dan penyelesaian masalah secara preventif,” ujarnya.

Warga Kelurahan Sidodadi pun menyambut baik penyelesaian damai tersebut dan berharap pendekatan serupa dapat terus diterapkan dalam menghadapi berbagai persoalan sosial lainnya.(*/BS)

ANDI BASO IAN

Santri Kehidupan yang Sedang Belajar Menulis Fakta

Recent Posts

KPU Polman Gelar Nobar Film “Tepatilah Janji” bagi Siswa SMK, Semaraka HUT Ke 80 RI

POLEWALI MANDAR, TAYANG9 – Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke 80 Republik Indonesia, Komisi Pemilihan…

2 hari ago

RPJMD Majene 2025 – 2029 Janji Ambisius yang Bisa Berujung Seperti Demonstrasi Pati

PROSES penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Majene 2025–2029 jika boleh jujur bisa…

2 hari ago

Mahasiswa Keperawatan Universitas Wallacea Ikuti Coaching ASI bersama BNNP Sulbar

MAMUJU, TAYANG9 – Program studi Setara Satu (S1) Keperawatan Universitas Wallacea bekerja sama dengan Badan…

2 hari ago

BAN PDM Sulbar Gelar Pelatihan Asesor, Kenalkan IA 2024 Versi 2025

SULBAR, TAYANG9 - Sebanyak 109 asesor Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Dasar Anak Usia Dini, Dasar…

5 hari ago

Sampah Polewali Mandar: Regulasi Cantik, Realita Buruk?

DI balik tumpukan dokumen kebijakan yang tampak rapi, sampah di Polewali Mandar terus menumpuk. Perda…

5 hari ago

Pembentukan dan Pengembangan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Desa Limboro: Wujudkan Pariwisata Berkelanjutan

MAJENE, TAYANG9 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas Hasanuddin Gelombang 114, termasuk Nurul…

5 hari ago