Categories: BERITASTRAIGHT NEWS

Asosiasi KPSPAMS Sarana Pamsimas “AMANAH” Sidrap Studi Pengembangan Wawasan di Polman

POLEWALI, TAYANG9 – Jika biasanya para pelaku pemberdayaaan melakukan studi banding ke sejumlah daerah di pulau jawa terkait program pemberdayaan, hal berbeda dilakukan oleh Asosiasi Kelompok Pengelola Sarana Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (KPSPAMS) Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) Sulawesi Selatan (Sulsel) bersama Pemerintah Kabupaten Sidrap, melakukan study pengembangan wawasan di Kabupaten Polewali Mandar, kamis (27/02).

Staf Ahli Bupati Polewali Mandar Bidang Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Alimuddin saat menyambut secara resmi rombongan yang diantar langsung oleh Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya, Pertanahan dan Perumahan Rakyat Pemerintah Kabupaten Sidrap Abdul Rasyid, menyampaikan semoga kegiatan ini semakin mempererat hubungan silaturrahim antara pemerintah kabupaten Polewali Mandar dan Pemerintah Kabupaten Sidrap.

“selamat datang di bumi Tipalayo pak, di lita’ Mandar, kami berharap studi pengembangan wawasan semakin mempererat hubungan slitarurrahim dan kekeluargaan antara pemerintah kabupaten Polman dan Sidrap, terkhusus lagi para pelaku pamsimas di kedua daerah,” ucap Alimuddin saat menyambut secara resmi rombongan di aula Balitbangren.

Ditambahkan Alimuddin, bahwa selama ini Pemkab Polewali Mandar menjadikan program Pamsimas sebagai program prioritas dalam hal pemenuhan hak atas air bagi warga.

“program Pamsimas ini adalah program yang sangat diperhatikan oleh Pemkab Polman, karena mengingat urgennya program ini dalam hal pemenuhan hak atas air dam Sanitasi bagi masyarakat, kami juga sudah menyampaikan kepada seluruh desa yang mendapat program Pamsimas agar mengalokasikan dalam Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) masing-masing agar sarana dan prasana bisa terus terawat dan dinikmati oleh masyarakat secara berkelanjutan, ” kata Alimuddin dalam sambutannya sembari menyampaikan permohonan maaf Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar yang berhalangan hadir.

Kemudian, Kordinator Pamsimas Kabupaten Polewali Mandar Fitriadi saat diminta menyampaikan gambaran umum dan progres pelaksanaan program Pamsimas menjelaskan bahwa sejak 2014 sampai tahun 2020 sudah 72 desa tersebar di 14 Kecamatan yang diintervensi pamsimas.

“progres maksimal pamsimas di Polman berkat kolaborasi yang baik seluruh stake holder termasuk dukungan penuh pemkab Polman,” kata Fitriadi.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Kordinator Provinsi (Korprov) Sulbar Pamsimas dan Tenaga Ahli Pamsimas Roms15 Sulbar, Satker Pamsimas yg juga Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Polewali Mandar Arsyad Affandi dan Kepala bidang IFWIL Balitbangren selaku ketua panitia kemitraan Pamsimas Jamaluddin.

Turut serta pula, Kepala bidang kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Polewali Mandar Asmiati, serta Suasty dan Abd. Khalik dari Dinas Pemberdayaan, Pembangunan dan Pemerintahan Masyarakat Desa (P3MD) Polman, yang juga mendampingi rombongan menuju Desa Lilli Kecamatan Matangnga dalam rangka studi pengembangan wawasan tersebut.

MUHAMMAD ARIF

Selain dikenal sebagai aktivis yang produktif menulis, dirinya kini tercatat sebagai pimpinan pengurus cabang Gerakan Pemuda Ansor Polewali Mandar

Recent Posts

KPU Polman Gelar Nobar Film “Tepatilah Janji” bagi Siswa SMK, Semaraka HUT Ke 80 RI

POLEWALI MANDAR, TAYANG9 – Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke 80 Republik Indonesia, Komisi Pemilihan…

2 hari ago

RPJMD Majene 2025 – 2029 Janji Ambisius yang Bisa Berujung Seperti Demonstrasi Pati

PROSES penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Majene 2025–2029 jika boleh jujur bisa…

2 hari ago

Mahasiswa Keperawatan Universitas Wallacea Ikuti Coaching ASI bersama BNNP Sulbar

MAMUJU, TAYANG9 – Program studi Setara Satu (S1) Keperawatan Universitas Wallacea bekerja sama dengan Badan…

2 hari ago

BAN PDM Sulbar Gelar Pelatihan Asesor, Kenalkan IA 2024 Versi 2025

SULBAR, TAYANG9 - Sebanyak 109 asesor Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Dasar Anak Usia Dini, Dasar…

5 hari ago

Sampah Polewali Mandar: Regulasi Cantik, Realita Buruk?

DI balik tumpukan dokumen kebijakan yang tampak rapi, sampah di Polewali Mandar terus menumpuk. Perda…

5 hari ago

Pembentukan dan Pengembangan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Desa Limboro: Wujudkan Pariwisata Berkelanjutan

MAJENE, TAYANG9 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas Hasanuddin Gelombang 114, termasuk Nurul…

5 hari ago