ENTAH apa yang merasuki Kaco, seteleh sebelumnya saat ramadan yang bau lewat dirinya mendulang sukses menjadi imam bagi Cicci. Namun di luar ramadan, Kaco kembali maomas maringin saat kembali menjadi imam bagi Cicci pada magrib kali ini. Kaco lupa lanjutan pappanguppu yang sudah dia baca separuh. Cicci bingung melihat Kaco kau-kau sokko’. Tak mati akal, Kaco tetap melanjutkannya, dan memilih untuk melanjutkannya, ruku’ dan sujud lalu salam. Seusai salat, dalam doanya dengan suara yang tak disadari terjaharkan, Kaco kepada Tuhan berdoa, “Puang cukuplah virus yang menyiksa kami, jangan pula membiarkan saya takkalupa dengan pappanguppu’, apalagi di depan Cicci sungguh masiria’ tori’ Puang,” mendengar itu Cicci tersenyum masam sambil mengaminkan doa Kaco dalam suara yang dikeraskan dan cenderung pawelle. [mst]
MAMUJU, TAYANG9 - Setelah melewati proses penilaian monitoring dan evaluasi, akhirnya Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar…
SUMARORONG, TAYANG9 – SMK Negeri 1 Sumarorong melaksanakan workshop penguatan tugas pokok dan fungsi (tupoksi)…
MAMUJU, TAYANG9 - Pendidikan Pengawasan Partisipatif (P2P) yang diselenggarakan dalam jaringan (daring) dan melibatkan sejumlah…
DI tengah perubahan zaman yang kian cepat, kita sering terjebak dalam anggapan bahwa pendidikan hanya…
POLMAN, TAYANG9 — Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) tingkat kecamatan se-Kabupaten Polewali Mandar masa khidmat…
POLMAN, TAYANG9 - Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar hadiri Rapat Teknis Penyelenggaraan Kuliah Kerja Nyata (KKN)…