Wabah PMK, Pedagang Hewan Wajib Miliki SKKH

Aisyah Noor : Ini Sebagai Antisipasi

MAJENE, TAYANG9 – Menjelang Hari Raya Qurban para pedagang atau peternak sapi di Majene kembali berantusias untuk memasarkan ternaknya di Kalimantan.

Dalam melakukan aktifitas atau transaksi oleh para pedagang atau peternak sapi tersebut wajib memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) yang dikeluarkan oleh Dinas Pertanian Peternakan dan Perkebunan (Distanakbun) Kabupaten Majene

“Ternak sapi sebelum dikirim harus diperiksa oleh para dokter hewan, setelah diperiksa kemudian akan dibuatkan SKKH. Karena hal itu menjadi syarat untuk bisa di lalulintaskan ternaknya,” ungkap Aisyah Noor Kabid Peternakan saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (30/05).

Menurut Aisyah Noor, bahwa saat sekarang ini marak wabah penyakit ternak sapi yang dimana penularannya begitu sangat cepat kesesama ternak lainnya.

“Sekarang itu memang ada wabah PMK ( Penyakit Mulut dan Kuku ), itu sebenarnya penyakit tidak menular ke manusia namun penularannya ke sesama hewan dan sangat cepat”, ungkap Kabid Peternakan ini.

Sebelum pengiriman ternak ke Kalimantan, lanjutnya Bidang Peternakan melakukan sosialisasi ke perternak.

“Ini sebagai antisipasinya, selain kita mengeluarkan SKKH kita juga melakukan sosialisasi ke peternak terkait dengan penyakit PMK ini” terangnya kepada media

Menurutnya juga, bahwa ternak yang akan dikirim keluar daerah harus dikarantina selama 14 hari, ini untuk mencegah hal-hal yang bisa merugikan peternak.

“Sekarang itu untuk pengiriman ternak keluar, ternaknya harus di karantina selama 14 hari di Mamuju baru bisa di lalulintaskan”, langjut Aisyah Noor.

Aisyah Noor menambahkan jika ternak sapi yang ada di Kabupaten Majene dalam sosialisasi dan pemeriksaan dokter hewan, belum ditemukan PMK.

“Sejauh ini selama pemeriksaan belum ada ternak yang menunjukkan gejala-gejala wabah PMK itu sendiri”, tutup Aisyah Noor. (irw/**)

IRWAN

Seorang yang bukan siapa-siapa namun untuk mengingat sejarahnya memilih untuk menulis

Recent Posts

Bawaslu Polman Peroleh Anugerah Badan Publik Informatif

MAMUJU, TAYANG9 - Setelah melewati proses penilaian monitoring dan evaluasi, akhirnya Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar…

1 hari ago

Workshop Penguatan Tupoksi Wali Kelas Digelar di SMKN 1 Sumarorong

SUMARORONG, TAYANG9 – SMK Negeri 1 Sumarorong melaksanakan workshop penguatan tugas pokok dan fungsi (tupoksi)…

2 hari ago

Dua Kordiv Bawaslu Polman Didapuk Menjadi Moderator P2P Daring Bawaslu Sulawesi Barat

MAMUJU, TAYANG9 - Pendidikan Pengawasan Partisipatif (P2P) yang diselenggarakan dalam jaringan (daring) dan melibatkan sejumlah…

2 hari ago

Totammaq dan Sayyang Pattudu — Warisan Mandar yang Mengajarkan Pendidikan Sejati

DI tengah perubahan zaman yang kian cepat, kita sering terjebak dalam anggapan bahwa pendidikan hanya…

2 hari ago

MUI se-Polman dilantik, Ulama Diminta Antisipatif Hadapi Tantangan Zaman

POLMAN, TAYANG9 — Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) tingkat kecamatan se-Kabupaten Polewali Mandar masa khidmat…

2 hari ago

Bawaslu Polman, Hadiri Rapat Teknis Penyelenggaraan KKN Multimatik Sadar Pengawasan Pemilu dan Pilkada di Unasman

POLMAN, TAYANG9 - Bawaslu Kabupaten Polewali Mandar hadiri Rapat Teknis Penyelenggaraan Kuliah Kerja Nyata (KKN)…

2 hari ago