Categories: BERITASTRAIGHT NEWS

Tumpah Ruah Warga Polman Hadiri Ngaji Kebangsaan Gus Muwaffieq

Polewali – Tayang9 – Dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2019, Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kabupaten Polewali Mandar, yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Kemenag Polman, menggelar acara ngaji kebangsaan, di Masjid Syuhada, Polewali, Rabu, 23/09/19. Malam.

Ngaji kebangsaan bersama Gus Muwaffieq tersebut, selain dihadiri oleh Bupati Andi Ibrahim Masdar (AIM) dan Wakil Bupati Polman Anggota DPRD Polman, Dandim 1402/Polmas, perwakilan Kanwil Kemenag Sulbar, dan para tamu ungdangan lainnya, agenda itu juga dipadati oleh Ribuan masyarakat dan jamaah se Kabupaten Polewali Mandar.

Bupati Polewali Mandar Andi Ibrahim Masdar (AIM) dalam sambutannya menyampaikan ungkapan terimakasih atas kesediaan Gus Muwaffieq, untuk hadir di Bumi Tipalayo, dan ia juga.

“Jadi, terimakasih Gus sudah datang kesini,” ucap AIM.

Selain itu juga menyampaikan permohonan pada seluruh tamu dan jama’ah yang hadir atas kondisi lokasi atau tempat kegiatan yang tidak memadai.

“Saya hanya mengucapkan mohon maaf, kepada seluruh yang hadir kalau tempatnya tidak mencukupi, tadinya kita mau bikin di lapangan tapi takutnya hujan, sehingga kita alihkan kedalam masjid ini,” tutupnya.

Sementara itu ditempat terpisah, Imam Masjid Syuhada Polewali Mandar Syeh Ahmad Fadhlu Al-Mahdaly mengakui atas antusiasme masyarakat Polman dalam menghadiri dan mendengarkan materi Ngaji kebangsaan dari Gus Muwaffieq.

“Luar bisa tadi ini peserta, saya lihat masyarakat Polman sangat antusias mendengarkan apa yang disampaikan Gus Muwaffieq. itu menurut saya hal yang sangat luar biasa, dimana masyarakat kita dengan apa yang disampaikan Gus Muwaffieq itu, ada wawasan baru yang muncul,” ucap Syeh Ahmad Fadhlu Al-Mahdaly.

Selain itu juga berharap, dengan kehadiran Gus Muwaffieq tersebut, masyarakat khususnya di Kabupaten Polewali Mandar, dapat memahami secara jelas tentang ajaran Islam yang telah dibawa dan diajarkan oleh para ulama.

“Jadi mudah-mudahan ini bisa menjadi sikap kita, dalam memahami agama yang sesungguhnya, itu harapan kita, denga kedatangan Gus Muwaffieq masyarakat Polman faham bahwa Islam yang diajarkan oleh para Ulama itu, ya Islam yang selalu bisa menerima perbedaan, Islam yang bisa menerima keberagaman,” tutupnya.(FM)

MASDAR KAPPAL

lahir dari keluarga petani, dan kini tengah serius menjadi seorang jurnalis dan penulis baik.

Recent Posts

Pemain Tidola FC Polman, Farhan Kembali Ikut TC Memperkuat Sriwijaya FC

POLMAN, TAYANG9  - Pemain Tidola FC, Kelurahan Darma, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Muhammad…

1 jam ago

OTP 37 Mamuju Juara Polman Cup V, Bantai Tidola FC Polman 5-1

POLMAN, TAYANG9 - Tim OTP 37 Kabupaten Mamuju juara turnamen sepak bola antar club se…

19 jam ago

Suara Tuhan di Antara Denting Sendok dan Senyuman

DISELA riuhnya lagu pujian dan tawa anak-anak yang memenuhi jalanan kampung Tabone pada perhelatan pekan…

2 hari ago

Tabone: Dari Kampung Sunyi ke Pusat Rohani

DIBALIK lekukan pegunungan nan indah serta jalanan kecil yang tenang, Kelurahan Tabone biasanya dikenal sebagai…

2 hari ago

Pelantikan Pejabat Eselon II Sulbar Tertahan, SDK Kritik Proses di BKN

MAMUJU, TAYANG9 – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) hingga kini masih menanti turunnya Persetujuan…

2 hari ago

Pawai Ta’aruf Tahun Baru Islam 1447 H Warnai Semangat Hijrah di Mamuju

MAMUJU, TAYANG9 – Semangat perubahan dan kebangkitan terasa kuat menyelimuti langit Mamuju saat ribuan warga…

3 hari ago