Wakil Bupati Majene Arismunandar, saat membuka secara resmi kegiatan rapat koordinasi Tim Pengawasan orang asing (Tim PORA) Kabupaten Majene. (foto: Humas Majene)
Majene, Tayang9 – Tim Pengawasan orang asing (Tim PORA) Kabupaten Majene kembali menggelar rapat koordinasi dengan agenda penguatan peran Tim PORA dalam fungsi pengawasan dan penegakan hukum berkaitan dengan keberadaan dan kegiatan orang asing di wilayah Kabupaten Majene. Kegiatan tersebut dilalaksanakan di Hotel Villa Bogor Majene, Jumat (17/9).
Kepala kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar yang juga sebagai Ketua Tim Pora Erybowo Radyan Asmono mengatakan pengawasan orang asing tidak hanya menjadi tugas instansi Imigrasi semata, melainkan juga pada instansi pemberi kebijakan dan penegakan hukum sesuai tupoksi yang mengusung tugas–tugas pengawasan.
“Sesuai tujuan TIM PORA dibentuk berdasarkan Pasal 69 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian ini, secara garis besar mempunyai tugas dan fungsi untuk melakukan pengawasan atas segala kegiatan dan keberadaan Orang Asing di Wilayah Kabupaten Majene,” terangnya.
Selain itu Erywibowo menambahkan jika kegiatan Tim PORA tidak hanya sebatas melakukan pengawasan orang asing melainkan dapat juga memberikan saran, pertimbangan, perkiraan keadaan, kepada masing-masing instansi yang berwenang. Seperti informasi situasi nasional, regional, internasional yang menyangkut penyelundupan narkoba, kejahatan siber, TPPO, kesehatan masyarakat misalnya pandemi covid-19.
“Termasuk kemungkinan mobilisasi orang berstatus sebagai pengungsi/refugee dan pencari suaka/asylum seeker akibat adanya gejolak pemerintahan atau hal lainnya pada suatu negara tertentu,” tambahnya
Dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Majene Arismunandar yang membuka secara resmi kegiatan tersebut mengatakan untuk kegiatan pengawasan orang asing di Majene tentu agar dilaksanakanh dengan bertanggung jawab. Pemerintah Kabupaten Majene sangat mendukung setiap upaya yang telah dilakukan termasuk keberadaan Tim Pora dalam menjalankan aktifitasnya di Kabupaten Majene.
“Saya juga berharap kegiatan serupa tetap dapat dilakasanakan secara berkala di Majene,” pungkasnya.
Saat ini warga negara asing yang tercatat berada di wilayah Kabupaten Majene berjumlah enam orang. Lima WNA berkebangsaan Amerika Serikat yang pemegang ITAS pekerja sosial di bidang Pendidikan pada Yayasan Salili Mandar dan 1 orang WNA Kebangsaan Jerman pemegang ITAS pekerja sosial Bidang Kesehatan pada Yayasan Salili Mandar.
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Majene Arismunandar, Kepala kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar/Ketua Tim Pora Erybowo Radyan Asmono, anggota Tim PORA Majene diantaranya Kanwil Kemenkumham Sulbar, Kodim 1401 Majene–Polres Majene, Kejaksaan, Kementerian Agama, Bag. Hukum Setda Majene, Perwakilan Kesbangpol, Dinas Pendidikan, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Disdukcapil serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Majene. (hms/**)
Tayang9 - Pada Selasa, 01 Juli 2025, Kepala Bidang Pengendalian Tanah dan Penanganan Sengketa, Bambang…
POLMAN, TAYANG9 --- Siswi kelas Dua Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar…
POLMAN, TAYANG9 - Pemain Tidola FC, Kelurahan Darma, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Muhammad…
POLMAN, TAYANG9 - Tim OTP 37 Kabupaten Mamuju juara turnamen sepak bola antar club se…
DISELA riuhnya lagu pujian dan tawa anak-anak yang memenuhi jalanan kampung Tabone pada perhelatan pekan…
DIBALIK lekukan pegunungan nan indah serta jalanan kecil yang tenang, Kelurahan Tabone biasanya dikenal sebagai…