Saat pelepasan para pengungsi gempa di Kabupaten Polman yang berasal dari Kecamatan Malunda Kabupaten Majene (Foto: Humas Majene)
Majene, Tayang9 – Masuknya transisi berakhirnya masa darurat bencana, program pemulihan bencana dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Majene, salah satunya adalah mengembalikan warganya yang berada di pengungsian.
Sebanyak 44 Kepala Keluarga (KK) atau 167 jiwa pengungsi yang berasal dari Kecamatan Malunda Kabupaten Majene, dipulangkan hari ini (06/02). Mereka sebelumnya mengungsi di SMA Negeri 1 Tinambung Kabupaten Polman.
Para Pengungsi dilepas langsung oleh Wakil Bupati Polman M Natsir Rahmat, serta Asisten I Setda Majene Nahdlah. B Fattah, Staf Ahli bidang Ekonomi (camat banggae timur) Mithar Thala Ali, serta Kadis Balitbang, selaku perwakilan dari Pemkab Majene
Dalam pelepasan itu, turut pula hadir jajaran dinas Pemkab Polman yaitu Kepala Dinas PMD Azwar Jasin selaku Koordinator posko Kabupaten Polewali Mandar, Kepala Dinas Perhubungan Akhsan Amrullah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Andi Afandi, Kasatpol PP Aco Djalaluddin dan Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Polewali Mandar Aco Musaddad.
Nahdlah B Fattah, dalam sambutan pada acara pelepasan tersebut, mewakili Pemkab Majene menyampaikan jika warganya yang telah mengungsi di Polman cukup merasa nyaman, sebab selama dipengungsian mereka jika dilayani dengan baik.
“Selaku Pemerintah Daerah Majene, sangat bersyukur atas perhatian yang sangat besar dari pemerintah kabupaten Polman. Terbukti saat pertama penerimaan di Sport Center, disana full dengan tenda-tenda. Selain tendanya yang sangat bagus, juga lantainya tidak langsung bersentuhan tanah,” terang Asisten I Setda Majene.
Pemulangan pengungsi dengan menggunakan 4 unit bus sekolah yang langsung menuju ke Kecamatan Malunda. Dari 167 warga yang telah dipulangkan tersebut, mereka juga dibekali bantuan berupa kebutuhan sehari-hari seperti persediaan makanan, tikar, terpal serta kebutuhan penunjang hidup lainnya.
Sementara itu, Camat Malunda, Salahuddin yang telah menunggu kedatangan warganya menyampaikan jika warganya mengunggi hingga ke daerah Polman tak lain untuk mencari rasa aman dan nyaman.
“Kini mereka sudah kembali pulang di kampung halamannya masing-masing. Semoga bencana ini cepat berlalu dan seluruh warga bisa kembali beraktivitas seperti sediakala”, ucapnya. (hms/**)
POLMAN, TAYANG9 - Pemain Tidola FC, Kelurahan Darma, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Muhammad…
POLMAN, TAYANG9 - Tim OTP 37 Kabupaten Mamuju juara turnamen sepak bola antar club se…
DISELA riuhnya lagu pujian dan tawa anak-anak yang memenuhi jalanan kampung Tabone pada perhelatan pekan…
DIBALIK lekukan pegunungan nan indah serta jalanan kecil yang tenang, Kelurahan Tabone biasanya dikenal sebagai…
MAMUJU, TAYANG9 – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) hingga kini masih menanti turunnya Persetujuan…
MAMUJU, TAYANG9 – Semangat perubahan dan kebangkitan terasa kuat menyelimuti langit Mamuju saat ribuan warga…