Categories: ADVETORIAL

Majukan Pendidikan, Pemda Majene Komitmen Dukung Pembangunan Kampus Unsulbar

MAJENE, TAYANG9 – Sebagai bentuk dukungan terhadap dunia pendidikan khususnya di wilayah Kabupaten Majene, Bupati Majene, Lukman menghadiri acara Ground Breaking Pembangunan Gedung Perpustakaan Unsulbar, pada Kamis (04/03), bertempat di Kompleks Kampus Unsulbar Para Parang.

Acara tersebut turut dihadiri Rektor Unsulbar, Wakil Rektor II & Dekan Unsulbar, Kapolres Majene, Mewakili Dandim dan Mewakili Kajari serta Kadis Kesehatan Majene.

Dalam acara tersebut, Rektor Unsulbar Akhsan Djalaluddin mengungkapkan, bahwa Unsulbar sementara ini terbangun gedung laboratorium terpadu serta dua tower ruang kuliah. Ia menargetkan penyelesaian pekerjaan bangunan tersebut akan rampung pada bulan Juni mendatang.

“Sebenarnya peletakan batu pertama ini akan dilakukan pada bulan Januari kemarin, namun karena adanya gempa bumi di Majene sehingga tertunda, namun pekerjaannya tetap jalan”, ucapnya.

Terkait Gedung Rektorat yang ada di jalan poros, dirinya berharap ada penyerahan hibah dari Pemerintah Kabupaten kepada Unsulbar yang akan di gunakan sebagai gedung Pascasarjana. Sebab lanjut Aksan, rencana strategis kedepannya Unsulbar akan mendirikan program studi kedokteran.

“Semoga RSUD Majene dapat menjadi kelas B, sehingga program studi Kedektoran tersebut dapat terealisasi. Sebab ini akan mendatangkan PAD bagi Majene, dengan banyaknya para dokter ahli yang akan tinggal di Majene” terangnya.

Bupati Majene Lukman yang telah mendapat laporan dari Dinas Perkimtan Majene terkait lahan di Unsulbar. Pihaknya akan berusaha menyelesaikan lahan yang bermasalah tersebut. Apabila belum dapat menyelesaikan 13 Ha, Pemda Majene tetap akan memprioritaskan lahan yang masih dianggap bermasalah terlebih dahulu yang akan dibebaskan.

“Sebagai dukungan Majene sebagai kota Pendidikan, Pemda Majene akan mempertimbangkan hibah gedung Rektorat yang berada di jalan poros kepada Unsulbar. Apabila memberikan manfaat bagi semua dan selama tidak ada masalah yang timbul terkait permasalahan hukum kedepannya” ujarnya.

Sementara itu terkait RSUD yang statusnya masih Type C, Lukman menyampaikan bahwa Pemkab Majene akan berusaha meramu dan merancang untuk menjadi Type B.

“Hal tersebut membutuhkan kerjasama semua pihak, sehingg bisa selesai sebelum selesai masa jabatannya berakhir”, pungkasnya. (hms/**)

REDAKSI

Koran Online TAYANG9.COM - "Menulis Gagasan, Mencatat Peristiwa" Boyang Nol Pitu Berkat Pesona Polewali Sulbar. Email: sureltayang9@gmail.com Gawai: +62 852-5395-5557

Recent Posts

Suara Tuhan di Antara Denting Sendok dan Senyuman

DISELA riuhnya lagu pujian dan tawa anak-anak yang memenuhi jalanan kampung Tabone pada perhelatan pekan…

16 jam ago

Tabone: Dari Kampung Sunyi ke Pusat Rohani

DIBALIK lekukan pegunungan nan indah serta jalanan kecil yang tenang, Kelurahan Tabone biasanya dikenal sebagai…

1 hari ago

Pelantikan Pejabat Eselon II Sulbar Tertahan, SDK Kritik Proses di BKN

MAMUJU, TAYANG9 – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) hingga kini masih menanti turunnya Persetujuan…

1 hari ago

Pawai Ta’aruf Tahun Baru Islam 1447 H Warnai Semangat Hijrah di Mamuju

MAMUJU, TAYANG9 – Semangat perubahan dan kebangkitan terasa kuat menyelimuti langit Mamuju saat ribuan warga…

2 hari ago

Cegah Sengketa Pertanahan, Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Sosialisasikan Pemasangan Tanda Batas Tanah

SUMEDANG, TAYANG9 - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, mengajak…

2 hari ago

OTP 37 Mamuju Melaju Final Polman Cup V, Kandaskan Makmur Jaya Enrekang 4-2

POLEWALI MANDAR, TAYANG9 - Tim OTP 37 Kabupaten Mamuju, melaju final turnamen sepak bola antar…

2 hari ago